TRIBUNWOW.COM - Pengamat Politik Rocky Gerung tampak kesal dengan Politisi Nasdem, Irma Suryani Chaniago.
Rocky Gerung kesal akibat pernyataanya dipotong oleh Irma Suryani Chaniago.
Hal itu terjadi saat Rocky Gerung dan Irma Suryani Chaniago menjadi bintang tamu di acara 'Indonesia Lawyers Club (ILC)' dengan topik #AniesdiBully pada Selasa, (13/8/2019).
Awalnya, Rocky Gerung menilai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bisa berhenti dibully atau dirundung masyarakat jika dirinya mencalonkan diri menjadi Presiden bersama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai wakilnya.
Rocky Gerung mencontohkan, Anies dan Ahok bisa menjadi Capres dan Cawapres dengan Nasdem sebagai partai pengusung.
"Misalnya tiba-tiba Nasdem secara radikal, mencalonkan Anies Calon Presiden 2024, Ahok adalah wakil presidennya, kita pikir berhenti itu bullying itu," ucap Rocky Gerung dikutip TribunWow.com dari unggahan channel Youtube, Indonesia Lawyers Club pada Rabu (14/8/2019).
• Kata Tokoh soal Listrik Padam, Rocky Gerung Sebut Istana Makin Gelap hingga Dahnil Sindir Menteri
Menurut Rocky Gerung, hal itu bisa terjadi mengingat Anies dan Ahok merupakan penggagas Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Nasdem.
"Karena difasilitasi, kan dua-duanya LSM Nasdem kan, penggagas kan Ahok dan Anies. Ini masuk akal saja kan?," ungkapnya.
"Nah itu yang kita mau lihat sebetulnya...," sambung Rocky Gerung.
Namun, belum selesai Rocky Gerung memberikan penjelasan, Irma Suryani Chaniago lantas memotong pembicaraan pengamat politik tersebut.
Irma tampak kecewa dengan pernyataan Rocky Gerung.
Sadar penjelasannya dipotong, Rocky Gerung tampak kesal.
Ia tampak sedikit membenturkan mikrofon ke meja.
• Alasan Rocky Gerung Mengapa Gerakan 212 Perlu Ada: Ini Hasil Imajinasi Bangsa, Perlu Dihormati
Irma sendiri tidak terima bahwa Nasdem akan mencalonkan Anies dan Ahok pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Bahkan, Irma tak segan menyebut Rocky Gerung sebagai badut.