Dengan statusnya yang kini WNI, ia merasa memiliki kebebasan untuk bekerja dari sektor manapun termasuk pendidikan.
"Pasti ada perbedaan yang mendasar, sekarang jauh lebih bebas. Dulu saya punya sekolah bisa (didirikan) di bawah perusahaan ini (MAF Aviation), tapi di imigrasi kalau kita dapat visa itu tidak bisa bekerja untuk dunia pendidikan. Memang saya bisa mendorong untuk bentuk yayasan tapi untuk bisa bebas bergerak dalam pendidikan atau kesehatan itu tidak bisa," katanya.
Wally mengaku, dirinya akan mengabdi di Papua sampai akhir khayatnya.
"Saya sudah jadi orang Indonesia, jadi sampai Tuhan memanggil saya," tegas Wally. (TribunWow.com)
WOW TODAY: