Pilpres 2019

Diminta 'Menjaga' Prabowo Subianto, Rocky Gerung: Saya Bukan Ustaz Abdul Somad

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Astini Mega Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengamat politik Rocky Gerung usai memenuhi panggilan kepolisian di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (4/12/2018).

Dukungan UAS untuk Prabowo

Calon nomor urut 02 Presiden Prabowo Subianto sempat menunduk mengusap air mata, saat mendengarkan alasan penceramah Ustaz Abdul Somad mendukungnya menjadi presiden nanti.

Hal ini terekam dari dialog eksklusif saluran Youtube tvOne, Kamis (11/4/2019).

Ustaz Somad yang mengenakan pakaian putih berpeci hitam menyampaikan alasannya memilih Prabowo.

Ia awalnya merasa ragu hingga bertemu sejumlah ulama yang menurutnya berhati bersih terhindar dari materi.

Ulama itu diceritakannya pernah bermimpi bertemu Prabowo lima kali.

"Mata menipu, saya khawatir jangan-jangan saya tertipu dengan Pak Prabowo, oleh sebab itu saya cari ulama yang tidak mashyur, tidak populer," ujar UAS.

"Ulama yang tidak dikenal orang, tapi mata bathinnya bersih, Allah bukakan hijab kepada dia, ini ulama yang tidak perlu materi. Mungkin Bapak tidak kenal mereka, dan saya tidak pernah tanya kepada mereka kira-kira saya pilih yang mana, enggak."

"Saya biarkan dia baca hati saya, ngerti nggak dia, ketika datang saya dekatkan telinga kepada dia, dia bilang 'Saya mimpi lima kali ketemu dia,' saya tanya dia, siapa? 'Prabowo'."

Pilpres 2019: Ini Sumber Kekayaan atau Harta Jokowi-Maruf Amin dan Prabowo Sabianto-Sandiaga Uno

Bahkan seorang ulama yang jauh dari riba' ditemuinya, dan tetap mengatakan satu nama yakni Prabowo.

"Dia hanya mau minum kalau sumurnya digali sendiri. Dan tidak mau menerima tamu perempuan. Pernah menteri datang dia usir."

"Setengah jam, 30 menit dia bicara empat mata dengan saya. Di akhir pertemuan pas mau pulang dia bilang, 'Prabowo'."

"Tiap malam saya berpikir kenapa mereka cerita ke saya. Berarti saya harus sampaikan," ujar Ustaz Somad.

"Kalau tidak ini akan jadi seumur hidup dalam penyesalan."

Ia lalu menyampaikan telah menyerahkan semua kepada Allah.

Halaman
1234