Fajar, disebut pernah berobat sebulan lalu karena keluhan demam dan panas.
Hal itu dikatakan Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy.
"Riwayat penyakit pasien pernah berobat pada 11 Maret 2019 dengan keluhan batuk dan sesak yang disertai demam," ujar Irvan melalui sambungan telepon, Jumat (22/3/2019).
• Video Pencuriannya Viral di Instagram, Pencuri di Depok Kembalikan HP Disertai Surat
Saat Fajar diperiksa oleh dokter di puskesmas, diagnosis menunjukkan bahwa bocah itu menderita asma bonchiale+ suspext tb paru.
"Dari medis menyarankan cek dahak, konsul klinter (gizi) dan pengobatan tapi pasien pulang tidak ke klinik terdekat," kata Irvan.
7. Dirujuk ke RS
Pihak Dinas Kesehatan sendiri mendapat informasi dari ketua RW bahwa kondisi Fajar memburuk, pada Rabu (20/3/2019).
"Kemudian kami (dari) tim puskesmas melakukan kunjungan rumah dan melakukan pemeriksaan kepada pasien," kata Irvan.
Fajar Saefudin pun dianjurkan untuk dirujuk ke RSUD untuk penanganan lebih lanjut namun keluarga pasien tidak memiliki jaminan kesehayan dan tidak memiliki kartu keluarga.
"Kemudian kami koordinasi dengan ketua RW, untuk segera membuat SKTM dan kartu keluarga sementara, kemarin disarankan utk segera langsung ke RS tapi karena keluarga belum memiliki persyaratan SKTM sehingga baru kemarin dirujuk ke rumah sakit," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul BREAKING NEWS: Fajar Saefudin Bocah yang Tinggal Tulang Dibalut Kulit Itu Akhirnya Meninggal Dunia