Mengganti puasa bisa dilakukan beberapa bulan setelah bulan Ramadhan.
Harus dilakukan sebelum datangnya bulan Ramdhan berikutnya.
Mengganti puasa disunahkan dilakukan pada hari yang berturut-turut.
Tidak boleh dilakukan pada hari- hari tertentu misalnya di bulan ramadhan, hari raya idul fitri, hari raya idul adha serta hari-hari tasyrik.
Niat puasa qadha Ramadhan diucapkan di dalam hati dan tidak disyaratkan untuk ‘Talaffuz’ atau menyebut niat dengan lisan
Tata Cara Niat untuk Mengganti Puasa Ramdhan
Cara mengqadha puasa tidak berbeda dengan cara berpuasa di bulan Ramadhan.
Niat untuk mengganti puasa Ramadhan yaitu:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى
NAWAITU SHOUMA GHODIN ‘AN QADAA’IN FARDHO ROMADHOONA LILLAHI TA’ALAA
"Aku niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadhan karena Allah Ta'ala."
Lihat selengkapnya di sini:
Niat Puasa Ganti Ramadhan – Pengertian dan Ketentuan Ganti Puasa
(TribunWow)