TRIBUNWOW.COM - Salah seorang pengemudi ojek online bernama Heri curhat kepada Presiden Joko Widodo mengenai tarif per kilometer yang dinilai terlalu rendah.
Curhat itu disampaikan Heri saat maju ke panggung pada acara Silaturahim Pengemudi Transportasi Online, di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (12/1/2019).
Ada lima pengemudi transportasi online yang ditunjuk ke atas panggung.
Saat Jokowi memberikan kesempatan untuk memperkenalkan diri, Heri tidak hanya sekadar memperkenalkan diri.
Ia langsung "tancap gas" mengeluarkan uneg-unegnya.
• Janjikan Regulasi Khusus Ojek Online, Menhub Kedepankan Aturan terkait Keamanan
"Nama saya Heri, dari komunitas Jakarta Barat. Saya mau mengeluhkan soal harga tarif Pak...," kata Heri.
Mendengar pernyataan itu, Presiden langsung memotong curhat Heri.
"Saya belum tanya, sudah ngomong keluhan kami saja..." kata Jokowi.
Sekitar 2.000 pengemudi transportasi tertawa mendengar kelakar Jokowi.
Jokowi kemudian mempersilakan Heri meneruskan curhatnya.
• Promo Belanja Cashback 30 Persen Lewat Aplikasi Gojek, Berikut Ketentuannya
"Nah ini baru, silakan dilanjutkan," kata Jokowi.
Heri mengungkapkan bahwa tarif per kilometer yang telah ditetapkan aplikator terlalu rendah bagi para pengemudi transportasi online.
"Masak 5 kilometer, Rp 8.000, Pak. Ya bagaimana caranya lah supaya naik lagi," kata Heri.
Mendengar curhatan Heri, peserta acara bersorak sorai.
"Ya enggak apa-apa, namanya kan curhat," kata Presiden.
Jokowi mengatakan, ia bisa mengerti persoalan itu.
• Protes, Gatot Nurmantyo: Turunkan Foto Saya dari Baliho BPN Prabowo-Sandi di Solo Secepatnya