Terkini Daerah

Pengakuan Para Saksi terkait Insiden Pengeroyokan TNI dan Pembakaran Polsek Ciracas

Penulis: Vintoko
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Polisi saat memasang police line didepan Mapolsek Ciracas usai dibakar oleh sejumlah orang pada Rabu (12/12) dini hari di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (12/12/2018). Insiden yang menyebabkan 17 mobil dinas kepolisian rusak ini ditengarai kasus pengeroyokan anggota TNI oleh sejumlah juru parkir di kawasan Cibubur dan ditangani Polsek Ciracas. Tribunnews/Jeprima

"Bagi saya ya aman-aman saja, tidak ada yang ribut-ribut."

2. Saksi Pembakaran Polsek Ciracas

Setelah itu, Aiman Witjaksono mendatangi seorang saksi yang melihat pembakaran Polsek Ciracas, Jakarta Timur.

Diketahui, pembakaran polsek Ciracas dilakukan sekelompok massa pada Selasa (11/12/2018) malam atau sekitar pukul 23.00 WIB.

Saksi yang juga pemilik warung makan itu menuturkan, malam itu dirinya masih berjualan.

Setelah itu, kata dia, warungnya kedatangan sekitar 20-30 orang.

"Kebetulan ada satu orang yang beli kopi, orangnya baik dan ganteng.

"Saya beranikan diri (bertanya), 'mau jalan-jalan' katanya," ujar dia.

Lebih lanjut, dirinya menerangkan ada keributan di dalam Polsek Ciracas.

"Teriak-teriak aja, di dalam sana (Polsek Ciracas)," kata saksi itu.

Ini Tim yang Dikerahkan TNI untuk Lacak Ratusan Pelaku Perusak Polsek Ciracas

Setelah itu, kata dia, semakin banyak pemuda yang mendatangi lokasi itu.

"Datang lagi, lebih ramai lagi, jam 22.00 WIB. Tiba-tiba ramai banget," beber dia.

Lalu dirinya mendengar banyak keributan di sekitar lokasi yang mengharuskannya menutup warungnya.

"Akhirnya saya tutup, bawa radio. Lari bersembunyi, ada bau bakar-bakaran," terang dia.

Simak video selengkapnya di bawah ini:

Halaman
1234