Terkini Daerah

Firasat Ibu dari Seorang Santri yang Tewas dalam Kecelakaan Tunggal Mobil Pickup: Mimpi 3 Gigi Copot

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi kejadian 20 santri terlibat kecelakaan usai mobil pick up yang ditumpanginya terbalik di dekat Flyover Green Lake City, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Minggu (25/11/2018).

Dari data yang sudah terkumpulkan berikut Tribunnews.com merangkum fakta-fakta terkait kecelakaan itu:

1.Kronologi Kejadian

Mobil pikap tersebut melintas dari arah Karang Tengah menuju Jakarta via jalur kawasan Green Lake City.

Berdasarkan keterangan dari saksi, Amarudin menuturkan jika kecelakaan tunggal itu terjadi sekira pukul 13.00 WIB.

Petugas keamanan itu mengatakan jika mobil bak terbuka itu sudah oleng dalam kecepatan tinggi.

"Pukul 13.00 WIB. Jadi itu mobil sudah oleng dan dalam kecepatan tinggi ketika hendak turun dari jalan layang," kata Amarudin di lokasi kejadian.

"Itu tadi ngebut, sampe kebalik terus santri yang ada di mobil pick up-nya pada terpental," papar Amarudin saat dilansir dari Tribunwow.

5 Fakta Santri Kecelakaan Naik Mobil Pickup, Status Sopir yang Juga Santri hingga Tanggapan Keluarga

Mobil pikap yang mengalami kecelakaan maut itu ditumpangi para santri Pesantren Miftahul Huda Semanan.

Mereka sebelumnya menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad di Kampung Pondok Pesantren KH Rosyid di Karang Tengah, Kota Tangerang.

2.Diduga karena Rem Blong

Seorang saksi mata kecelakaan maut di Cipondoh, Amar (28), mengungkapkan kecelakaan maut disebabkan rem mobil pikap blong dan sopir baru belajar menyetir.

Sebab petugas keamanan di sekitar lokasi, mobil pikap berwarna merah yang melintas dari jembatan layang itu ketika tiba di turunan terlihat oleng kemudian terguling.

"Mobilnya kira-kira rem blong soalnya jalan kencang sekitar 60 kilometer per jam. Lagian itu sopirnya bocah baru belajar," kata Amar.

"Dari arah atas mau turun mobil dari ujung sudah oleng. Terus mojok, terbalik tahu tahu jatuh ada bocah ngegeletak satu anak kecil meninggal di tempat," ungkapnya.

 

Amar menyebut mobil tersebut melintas dari arah Karang Tengah menuju Jakarta via jalur kawasan Green Lake City.

Setelah mobil itu terguling, sekitar 20 penumpang pun terpental.

Menurutnya, para korban santri ini diperkirakan berumur belasan tahun dan mengalami luka-luka cukup berat.

Halaman
1234