"Artinya ada yang supply, itu yang bagi saya justru tidak otentik. Karena sebelumnya beliau memakai metafora, 'Winter is Coming', 'Thanos', sekarang dia pindah langgam, grammar ke istilah fit dan proper dengan suasana mistik," ujar Rocky Gerung.
• Sikap Rocky Gerung saat Diingatkan Pembawa Acara untuk Tidak Emosi Membaca Pernyataan Netizen
"Jadi itu menandakan bahwa Pak Jokowi akhirnya tidak origin lagi. Kalau Pak Prabowo (Prabowo Subianto) dia mengucapkan sesuatu dan publik anggap itu keliru, tapi dia ucapkan itu tanpa teks, itu aslinya Prabowo begitu," imbuh Rocky Gerung.
Menurutnya jika Jokowi sering dikritik karena penggunaan istilah 'genderuwo' ataupun 'sontoloyo' maka yang harus disalahkan yang membuat teks itu.
"Kalau Pak Jokowi sekarang dikritik, mesti yang disalahkan adalah yang bikin teks itu," kata Rocky Gerung.
Simak video selengkapnya di bawah ini:
(TribunWow.com/ Rekarinta Vintoko)