Kabar Tokoh

Jawaban Rocky Gerung saat Ditanya Ruhut Sitompul soal Kubu yang Dibela di Pilpres 2019

Penulis: Vintoko
Editor: Wulan Kurnia Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruhut Sitompul dan Rocky Gerung

TRIBUNWOW.COM - Mantan anggota DPR RI yang juga tim sukses pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Ruhut Sitompul tampak memberikan tanggapan kepada Rocky Gerung.

Hal itu ia sampaikan saat menjadi narasumber dalam program 'Kabar Petang' di tvOne, Senin (12/11/2018).

Awalnya, Rocky Gerung tampak menanggapi politik kata-kata yang dilakukan kedua pasangan capres-cawapres, baik Jokowi ataupun Prabowo Subianto.

• Tanggapi Istilah Genderuwo hingga Sontoloyo, Rocky Gerung: Menandakan Jokowi Tidak Origin Lagi

Menanggapi hal itu, Ruhut Sitompul malah mempertanyakan kubu yang dibela Rocky Gerung.

Ruhut Sitompul memastikan dirinya berada di kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Kalau sahabat gua (saya), Rocky Gerung ngomong, kan lihat bahasa nya kan bahasa-bahasa dewa. Sedangkan sekarang kita pakai bahasa rakyat, kalau bahasa dewa itu susah dicerna," kata Ruhut Sitompul

"Itulah indahnya hari ini, saya tegas Jokowi-Kiai Haji Ma'ruf Amin. Pak Rocky siapa?" tanya Ruhut Sitompul.

• Rocky Gerung Akui Tak Punya Ijazah Namun Punya 4 Almamater UI Dari Fakultas yang Berbeda-beda

"Saya oposisi," jawab Rocky Gerung.

"Dia nggak mau juga dibilang, dia Prabowo-Sandi, dia nggak mau. Jadi legal standing-nya sudah bisa kita lihat kan," timpal Ruhut Sitompul.

Menurut mantan politikus Partai Demokrat itu, untuk menanggapi Rocky Gerung diperlukan sikap yang arif dan bijaksana.

"Memang kalau lawan yang seperti Rocky ini kita mesti arif dan bijaksana menanggapinya,"

"Mungkin Pak Jokowi dia punya elektabilitas sudah susah untuk naik, nggak salah itu? Bahkan sekarang makin naik lho," kata Ruhut Sitompul.

Rocky Gerung dan Ruhut Sitompul (Capture YouTube/tvOneNews)

Sebelumnya, Rocky Gerung menilai ada perbedaan cara berpolitik masing-masing capres-cawapres pada Pilpres tahun 2014 dengan sekarang.

"Saya kira benar 2014, Pak Jokowi (Joko Widodo) itu lebih otentik, artinya jadi apa yang dipikirkannya yang diucapkan, orang menganggap Jokowi ya itu," kata Rocky Gerung.

Lebih lanjut, Rocky Gerung mengatakan jika Jokowi selalu melirik teks saat menyampaikan istilah seperti 'genderuwo' dan 'sontoloyo'.

Halaman
12