TRIBUNWOW.COM - Terpidana kasus korupsi pengadaan e-KTP, Setya Novanto angkat bicara soal temuan Ombudsman RI atas sel miliknya di Lapas Sukamiskin.
Setya Novanto membantah jika dirinya telah menggunakan sel mewah di Lapas Sukamiskin.
Ia mengaku hanya beruntung diberikan ruangan yang cukup luas oleh pihak lapas.
• Unggah Video Kondisi Sel Asli Setya Novanto, Najwa Shihab: Bandingkan saat Kami Mendatanginya Dulu
"Kalau soal masalah yang saya tempati, itu tidak ada yang mewah. Itu kan Ombudsman secara fakta sudah melihat dan mengatakan tidak ada yang mewah. Tempat itu saya tempati memang sudah demikian," ujar Novanto, Selasa (18/9/2018) seperti dikutip dari Kompas.com.
Menurutnya, sel yang berada di Lapas Sukamiskin memiliki ukuran yang berbeda satu dengan yang lain.
Novanto mengatakan, sel yang dia tempati merupakan sel yang pernah ditempati mantan Wali Kota Palembang, Romi Herton.
Terpidana dalam kasus suap Pilkada Palembang tersebut meninggal saat masih menjalani pidana penjara.
"Jadi memang itu saya terima kasih ya, itu kan bekas Romi Herton ya, pada saat sebelum meninggal, baru saya. Jadi waktu saya tempati ya memang keadaannya begitu," kata Novanto.
• Menkumham Bantah Temuan Ombudsman yang Bilang Sel Setya Novanto Lebih Besar dari Sel Lain
Sebelumnya diberitakan, Ombudsman RI melakukan sidak ke Lapas Sukamiskin, pada Kamis (13/9/2018) lalu.
Dalam sidak itu ditemukan, sel milik Setya Novanto berukuran lebih besar dari kondisi yang diungkap presenter Najwa Shihab beberapa waktu lalu.
"Kamarnya berukuran dua kali lipat, ukurannya tidak bisa saya pastikan. Itu punya Pak Setya Novanto, memang lebih luas tapi dijelaskan bahwa kamar itu bekas diisi terpidana sebelumnya. Tidak ada TV," ujar Anggota Ombudsman RI, Ninik Rahayu, dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (14/9/2018).
Bantahan Menkumham
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly membantah sel Setya Novanto luasnya dua kali lipat dari sel lain di Lapas Sukamiskin.
Yasonna menuturkan ada sebanyak 52 kamar yang memiliki luas yang sama dengan kamar Setya Novanto.
Menurutnya, Ombudsman tidak melihat seluruh sel yang ada di Lapas Sukamiskin.