"Agar dakwah itu tidak kontraproduktif, agar dakwah itu tidak terkesan mendegradasi nilai-nilai dakwah itu sendiri," imbuh dia.
Dikatakannya, jika ada dakwah yang dilakukan di tempat yang kurang 'layak' maka perlu dilakukan klarifikasi.
"Kalau praktik-praktik dakwah yang disinyalir seperti yang dilakukan oleh beberapa orang yang terkesan kurang layak, kurang bermartabat. Maka saya kira perlu dilakukan klarifikasi perlu dilakukan tabayyun," ucap Amirsyah Tambunan.
"Agar dakwah yang diinginkan oleh masyarakat itu tidak terkesan merendahkan nilai dakwah," tandas dia.
• Jaga Independensi Lembaga, Maruf Amin Kini Nonaktif sebagai Ketua Umum MUI
Video dakwah dari Gus Miftah juga diunggah sendiri di akun Instagram miliknya, @gusmiftah.
Terlihat di tengah kerumunan perempuan-perempuan berpakaian seksi dan berpoles riasan di wajah mereka, Gus Miftah mendendangkan salawat.
Suara-suara perempuan itu mengikuti lantunan salawat yang dibawakan Gus Miftah di atas panggung.
Sesi pengajian yang dibawakan Gus Miftah itu berlangsung di sebuah klub malam yang berlokasi di Bali pada Kamis (6/9/2018).
Sontak video tersebut langsung viral dan mendapat tanggapan positif dari warganet lantaran cara berdakwahnya dinilai tidak biasa.
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)