Idul Adha 2018

Tak Melulu Sate, Berikut 9 Ragam Sajian Idul Adha Khas Indonesia dari Berbagai Daerah

Penulis: Bobby W
Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

aneka olahan daging kambing atau sapi



Di Sulawesi, khususnya di Gorontalo, terdapat masakan bernama kambing bakar balanga.

Masakan ini merupakan hasil adaptasi dari kuliner khas Arab.

Jadi, tak heran jika masyarakat Gorontalo biasa menyantap kambing bakar balanga ini bersama nasi kebuli.

Proses memasaknya yang menggunakan balanga atau wadah yang terbuat dari tanah liat ataupun besi membuat olahan ini bernama kambing bakar balanga.

8. Empal Gentong

Empal Gentong (Tribun Jabar)



Empal gentong adalah masakan olahan daging berkuah khas Cirebon.

Masakan ini mirip dengan gulai hanya bedanya ia dimasak menggunakan kayu bakar dari pohon mangga dan di dalam periuk yang terbuat dari tanah liat.

Bahas Ancaman yang Dikatakan Mahfud MD, Putri Gus Dur Yenny Wahid Ungkap Sosok Maruf Amin

Waktu masak empal gentong sendiri paling singkat selama lima jam.

Empal gentong kini memang sudah dapat ditemui di kedai dan restoran di kota-kota besar Indonesia.

9. Sate Maranggi

Sate Maranggi (Tribunnews)



Pada setiap Idul Adha kebanyakan orang memilih mengolah daging kurbannya menjadi sate.

Umumnya, sate atau satai ini dikenal sebagai masakan khas Madura.

Namun, beberapa daerah memiliki sate khasnya masing-masing.

Salah satunya sate maraggi khas Purwakarta.

Bumbu sate ini terbuat dari kecap yang memiliki cita rasa paduan manis, asam, dan pedas yang menyentuh lidah.

(TribunWow.com/Bobby Wiratama)