Korupsi EKTP

Anas Urbaningrum: Tidak Ada Pertemuan di Sukamiskin untuk Merancang Fitnah Kepada SBY & Ibas

Editor: Fachri Sakti Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warta Kota/Henry Lopulalan Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anak Urbaningrum (berbaju tahanan) akhirnya ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi di tahanan KPK Jakarta, Jumat (10/1/2013). Anas ditahan terkait dugaan korupsi dalam proyek Hambalang yang juga melibatkan mantan Menpora Andi Malarangeng. (TRIBUNNEWS/Henry Lopulalan)

TRIBUNWOW.COM - Mantan Ketua Umum Partai DemokratAnas Urbaningrum "berkicau" di akun Twitter-nya soal tudingan adanya pertemuan sebelum kesaksian Mirwan Amir dalam sidang e-KTP.

Saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Kamis (28/1/2018), Mirwan mengaku telah meminta presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menghentikan proyek e-KTP, tetapi ditolak.

Dengan tanda bintang bertuliskan admin, pengelola akun tersebut mengunggah foto tulisan tangan Anas yang sebelumnya menjadi rangkaian kicauan pada Jumat (9/2/2018).

Populer: Ibas Yudhoyono Bikin Kalimat Mengharukan untuk SBY

Berikut isi dari tweet Anas.

1. Awalnya saya geli dengar cerita ada tuduhan pertemuan di Sukamiskin untuk merancang fitnah kpd Pak SBY dan Mas Ibas.

2. Tetapi karena menjadi berita luas, dagelan itu perlu diluruskan. Karena bisa menyesatkan. *abah

3. Jelas bahwa tidak pernah ada pertemuan di Sukamiskin yg dihadiri oleh Anas Urbaningrum, Firman Wijaya, Mirwan Amir dan Saan Mustopa.

4. Terpikir untuk bikin pertemuan saja tidak pernah. Tidak ada hujan kok tiba-tiba ada banjir hoax. *abah

5. Itu cerita hoax yg berasal dari Surat Hoax yg entah dibikin oleh siapa. Tetapi jelas disebarkan oleh siapa saja.

6. Mudah banget untuk membuktikan pertemuan itu fakta atau hoax. Ada CCTV, buku tamu dan banyak warga yg bisa ditanya. *abah

7. Hoax kok dipercaya dan disebarkan. Lalu kemana kampanye anti hoax dan fitnah yg blm lama dideklarasikan?

8. Hoax juga disebarkan hampir bersamaan dgn narasi jihad untuk keadilan. Ada kontradiksi yg nyata di antara keduanya. *abah

9. Citra, kekuasaan, ketenaran dan kekayaan boleh dicapai. Tapi caranya tdk mesti dgn menista orang lain dgn hoax dan tuduhan konspirasi fitnah.

10. Keadilan musti diperjuangkan dgn cara2 yg sejalan dgn makna keadilan itu sendiri. *abah

Halaman
123