Peneliti iklim Zeke Hausfather mengatakan proyeksi ini, yang didasarkan pada hubungan historis antara letusan gunung berapi dan suhu, menunjukkan bahwa letusan Agung akan mengurangi suhu global antara 0.1C sampai 0.2C pada periode 2018 sampai 2020.

Diberitakan Washington Post, dalam jangka pendek, partikel abu akan menyebabkan pendinginan di wilayah sekitar Gunung Agung, karena lapisan debu mencegah sinar matahari untuk mencapai tanah.

Viral: Heboh! Ustaz Felix Siauw Bikin Keok Abu Janda Soal Bendera

Sedangkan dalam jangka panjang, belerang dioksida akan bercampur dengan tetesan air di atmosfer, menyebar ke seluruh dunia dan memantulkan sinar matahari hingga tiga tahun.

Suhu rata-rata global bisa turun secara signifikan. (*)