Ia kemudian meninju wajahku dan memukul kepalaku hingga ke dinding," tulisnya.
Saia juga menceritakan bagaimana dia mencoba mengajukan laporan polisi di sebuah stasiun di Manhattan, namun ia diberitahu untuk kembali ke Brooklyn, di mana serangan tersebut terjadi.
Tapi ketika dia menelepon stasiun Brooklyn, dia diberitahu bahwa dia bisa melaporkan kejadian tersebut saat ia turun di kereta.
Setelah mengungkapkan rasa frustrasinya pada media sosial, polisi menghubungi dia dan memintanya untuk menelepon balik, polisi menjanjikan sebuah penyelidikan atas insiden yang dialaminya.
Polisi sekarang telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut, setelah Saia mengungkapkan ia dua kali ditolak petugas saat mencoba mengajukan laporan. (*)