Empat intinya lebih cepat 75 persen dibandingkan A10, sementara dua inti lainnya lebih cepat 25 persen ketimbang A10.
Itu baru dari CPU-nya. Jika ditilik dari kecepatan grafis, GPU A11 lebih mantap 30 persen daripada A10.
Secara keseluruhan, performa lebih cepat 70 persen ketimbang A10.
Kamera "Portrait Lighting" dan mendukung Augmented Reality
A11 juga memiliki prosesor gambar baru dengan fokus low-light lebih cepat dan pengurangan noise lebih apik untuk komponen kameranya.
Berbicara soal kamera, iPhone 8 masih betah dengan kamera single 12 megapiksel yang diklaim 83 persen lebih ringan dan efisien daya.
Untuk iPhone 8 Plus, kameranya ganda seperti iPhone 7 Plus. Sensornya berkualitas 12 megapiksel untuk masing-masing kamera, dengan bukaan f/1.8 dan f/2.8.
Sebagai peningkatan dari terdahulu, ada fitur “Portrait Lighting” yang memungkinkan pembidikan foto portrait lebih tajam layaknya kamera SLR berlensa premium.
Baik kamera pada iPhone 8 maupun iPhone 8 Plus secara keseluruhan memiliki sensor baru, piksel lebih dalam, filter warna baru, serta OIS yang lebih mumpuni, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari siaran langsung di situs resmi Apple.
Berdampak Mengerikan Bagi Kulit, Hati-hati Gunakan Casing iPhone yang Seperti Ini!
Tak cuma buat foto, kamera iPhone 8 dan 8 Plus juga makin mumpuni untuk perekaman video.
Frame rate pada video lebih cepat dengan analisis gerak dan gambar secara real-time sehingga lebih mulus.
Kemampuannya bisa merekam gambar 4k/60 fps dan slow-motion 1080p/240 fps.
Selain itu, iPhone 8 dan 8 Plus juga menjadi iPhone pertama yang benar-benar mendukung Augmented Reality.
Kameranya memiliki kalibarasi khusus untuk AR dengan low-light 60 fps, accelerometer, dan motion tracking yang akurat.