Mengenaskan! Wanita Ini Dicekoki Obat dan Diikat selama 7 Tahun, 'Yang Gila Itu Orangtua Saya!'

Editor: Galih Pangestu Jati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sani

Selama awal semester kehidupan baru Sani di Austria berjalan baik, tapi tibanya di akhir semester kelulusan masalah satu per satu datang mengguncang hidup Sani.

Mencintai Wanita yang Hamil dengan Lelaki Lain, Perlakuan Sang Pria kepada Si Bayi Malah Begini

Penglihatan Sani mulai kabur, ia jadi sering sakit-sakitan.

Karena alasan inilah orangtua Sani mengambil kesempatan untuk membawa Sani balik ke China.

Orangtuanya berjanji setelah Sani balik ke rumah mereka akan merawatnya dan membelikan ia piano agar Sani betah di rumah.


sertifikat (istimewa)

Karena kesehatannya yang makin lama makin menurun sampai menyebabkan gangguan mentalnya, akhirnya kedua orangtuanya membawa Sani ke rumah sakit jiwa.

Dokter pun mendiagnosa Sani terkena gangguan bipolar (gangguan mental yang menyerang kondisi psikis seseorang yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang sangat ekstrem berupa depresi)

Setelah Sani dirawat beberapa hari di rumah sakit tersebut, segala cara orangtuanya telah lakukan.

Sani diikuti terapi electroconvulsive, diberi minum banyak obat-obatan bahkan bisa sampai 10 tabet sehari. Mengenaskan..


mati (istimewa)

Ada satu kali di mana Sani yang hanya bisa terbaring di kasur, ia teringat bahwa sahabatnya akan ulang tahun sebentar lagi

Ia kangen sahabatnya dan ingin pergi bertemu, tapi apa daya dia tidak bisa melakukan apa-apa, akhirnya ia hanya bisa nangis.

Ayahnya yang liat dia nangis bukannya menghiburnya malah langsung membawa dia ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

mati (istimewa)

Kehidupan tragis Sani dalam artikel tersebut pantas menghebohkan seluruh warga China,

lantas orang penasaran dan bertanya-tanya siapa identitas gadis itu sebenarnya.

Setelah diselidiki terdengar kabarlah nama asli Sani adalah Ma Fei Ran.

mati (istimewa)
Halaman
123