Beruntung, Hafid tegas pada pendiriannya.
Hingga akhirnya, siswi tersebut pun meminta maaf pada sang guru.
Sementara itu, dalam keterangan unggahan, Hafid menjelaskan dirinya juga sempat berkomunikasi dengan siswi tersebut sebelumnya.
"Aku memberinya nomor telepon karena dia menghubungiku di Instagram. Ia juga mengatakan ingin meminta bantuan karena sedang dalam keadaan sulit," kata Hafid.
• Sadis! Bocah Autis 9 Tahun Jadi Korban Bully, Kepalanya Dilempar Papan Berpaku hingga. . .
Hubungan keduanya pun berlanjut bahkan siswi tersebut menganggap Hafid seperti kakaknya sendiri.
"Dia secara rutin menghubungiku. Meski dia memanggilku sebagai abang, tapi aku tetap mengingatkannya bahwa aku adalah gurunya," terang pria ini.
"Berkaitan dengan hal ini, tadinya aku kira dia cuma bercanda. Namun ia nekat menghubungiku lewat video call," tambahnya. (Tribunwow.com/Dhika Intan)