Tak Banyak yang Tahu! Ternyata Tidak Ada Batas Aman Dalam Mengonsumsi Rokok

Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Menurut Cliff Douglas, Wakil Presiden untuk Pengendalian Tembakau Amerika Serikat dan Direktur Pusat Pengendalian Tembakau Masyarakat, perbedaan antara tidak merokok sama sekali dan merokok dalam frekuensi sedikit, cukup dramatis.

"Mungkin Anda merasa aman saja merokok beberapa batang rokok setiap hari karena Anda tidak tahu risikonya.

Padahal risiko kanker dan penyakit lain yang mengancam jiwa masih mengintai, meski merokok dengan 'intensitas rendah'."

Selain meningkatkan risiko kanker paru-paru, merokok juga menyebabkan munculnya kanker lain serta memicu penyakit paru-paru seperti emfisema dan bronkitis kronis.

Merokok juga menimbulkan resiko serangan jantung, stroke, penyakit pembuluh darah, dan penyakit mata.

Studi National Cancer Institute hanya meneliti resiko dari orang yang merokok dengan jumlah minimal.

Tapi penggunaan produk tembakau lainnya juga mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir.

Produk tersebut termasuk cerutu hingga rokok elektrik (e-cigarette).

Sama seperti rokok, produk-produk olahan tembakau tersebut juga tidak ada batas aman, termasuk rokok elektrik. Penelitian ini dipublikasikan di JAMA Internal Medicine. (Kompas.com/Kahfi Dirga Cahya)

Berita telah dimuat di Kompas.com dengan judul: Batas Aman Merokok Itu Tidak Ada