4 Pemain Potensi Diumumkan Persib Bandung Hari Ini, Federico Barba hingga Gelandang Timnas Indonesia

TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung masih memiliki pemain baru lagi untuk musim 2025/2026.

Pemain baru Persib Bandung akan diumumkan pada hari ini, Rabu (27/8/2025).

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Persib Bandung melaui unggahan di akun Instagram klub, Selasa (26/8/2025).

Pengumuman pemain baru Persib Bandung akan dilakukan melalui TVRI Jabar pada pukul 15.30 WIB.

Baca juga: Nasib Ngambang Abdul Aziz: Tidak Masuk Skuad Persib di Super League & Tak Kunjung Dirilis PSMS

Baca juga: Profil Federico Barba: Bek Berlabel Timnas Italia yang Dikabarkan Segera Merapat ke Persib Bandung

Terdapat beberapa kode pemain baru dalam unggahan Persib Bandung.

Kode pertama adalah kemunculan sosok di depan televisi.

Kode kedua adalah tulisan di layar televisi.

Kode ketiga adalah musik yang dipakai.

Kode keempat adalah bendera-bendera di televisi.

Untuk sosok yang berada di depan televisi disinyalir adalah Federico Barba.

Dari pawakan hingga bentuk wajah, sosok tersebut mirip dengan Federico Barba.

Hal itu diperkuat dengan tiga kode lain, yakni tulisan Italia, musik asal Italia dan bendera Italia.

Baca juga: 5 Klub Termahal Super League 2025-2026, Persija Jakarta Paling Mewah, Persib-Dewa United Lewat

Federico Barba sendiri merupakan bek tengah asal Italia yang saat ini berstatus tanpa klub.

Dirinya terakhir bermain di klub Swiss, bersama FC Sion.

CV Federico Barba cukup mentereng dengan tercatat pernah bermain di klub-klub besar Italia, mulai dari AS Roma, FC Empoli, Chievo Verona, Benevento, Pisa hingga terakhir adalah Como.

Namun yang menjadi pertanyaan adalah adanya beberapa bendera lain selain Italia.

Setidaknya ada empat bendera lain yang ikut tertempel di televisi, yakni Belanda, Indonesia, Australia dan Denmark.

Hal itu bisa dimaknai hanya sebagai pemanis atau memang ada pemain lain yang akan ikut diperkenalkan.

Baca juga: 6 Tim Belum Kalah dan 6 Tim Belum Menang di Super League 2025/2026: Borneo FC Sempurna

Berikut pemain lain yang dikaitkan dengan Persib Bandung sekaligus sesuai dengan kode bendera:

Thom Haye

Ada satu sosok pemain naturalisasi yang santer dikaitkan dengan Persib Bandung, yakni Thom Haye.

Thom Haya sendiri merupakan pemain Belanda yang saat ini telah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Hal itu tentunya mengarah ke kode bendera Belanda dan Indonesia.

Terlebih dalam video tersebut, posisi bendera Belanda dan Indonesia tertempel berdekatan.

Sementara itu, Thom Haye masih belum memiliki klub baru setelah dilepas Almere City.

Kebersamaan Thom Haye bersama Almere City berakhir pada 1 Juli 2025.

Bersama Almere City, Thom Haye tampil dalam 30 pertandingan dengan mencetak 2 asis.

Reno Piscopo

Reno Piscopo menjadi pemain yang sedang dikaitkan dengan Persib Bandung.

Reno Piscopo merupakan pemain sayap kiri asal Australia.

Praktis, Reno Piscopo bisa masuk ke kode bendera Australia.

Reno Piscopo saat ini masih berstatus pemain klub Australia, Melbourne dengan kontrak hingga 30 Juni 2026.

Jika ingin mendatangkan Reno Piscopo, maka Persib Bandung harus melakukan tebusan kontrak atau dengan skema peminjaman.

Bersama Melbourne pada musim lalu, Reno Piscopo tampil dalam 26 pertandingan dengan mencetak 3 gol dan 3 asis.

Patrick Mortensen

Terakhir untuk kode bendera Denmark tentunya mengarah ke sosok Patrick Mortensen.

Patrick Mortensen merupakan penyerang asal Denmark yang saat ini bermain di klub lokal, Aarhus GF.

Ia membela Aarhus GF sejak musim 2018/2019 dan telah mengemas 232 laga atau 18.969 menit bermain bagi Aarhus GF di kurun musim 2018/2019 hingga 2024/2025.

Dari 232 laga tersebut, Patrick Mortensen menorehkan 107 gol dan 15 assist.

Patrick Mortensen masih terikat kontrak di Aarhus GF 30 Juni 2026.

Jika dilihat dari peluangnya, Federico Barba dan Thom Haye yang paling kuat.

Sedangkan untuk Reno Piscopo dan Patrick Mortensen tidak mungkin didatangkan semuanya.

Pasalnya, Persib Bandung saat ini hanya memiliki dua slot terakhir pemain asing.

Untuk satu slot nampaknya akan diisi oleh Federico Barba.

Artinya, kemungkinan hanya satu atau justru tidak semuanya. (TribunWow.com)