Sinopsis Mobile Suit Gundam Hadirkan Kisah Gundam dengan Sentuhan Studio Khara dan Gainax

TRIBUNWOW.COM - Mobile Suit Gundam GQuuuuuuX menghadirkan babak baru di semesta Gundam dengan pendekatan visual dan narasi yang berani.

Sebagai kolaborasi perdana antara Studio Khara dan Sunrise, seri ini mengeksplorasi dunia alternatif Universal Century lewat karakter-karakter baru dan konflik pasca perang.

Serial ini menjadi entri utama ke-16 dalam waralaba Gundam, sekaligus seri televisi pertama yang kembali mengangkat kalender Universal Century sejak Mobile Suit Victory Gundam meskipun berlatar dalam lini waktu alternatif.

Baca juga: Sinopsis Gundam: The Witch from Mercury, Kisah Suletta di Tengah Kapitalisme Antariksa

Ini juga menjadi seri kedua berturut-turut setelah The Witch from Mercury yang menampilkan protagonis perempuan.

Disutradarai oleh Kazuya Tsurumaki dengan komposisi seri oleh Yoji Enokido, naskah ditulis oleh Enokido dan Hideaki Anno.

Desain karakter ditangani oleh Take, sementara desain mekanikal dikerjakan oleh Ikuto Yamashita.

Proyek ini menjadi produksi Gundam pertama yang ikut dikerjakan oleh Studio Khara, dengan banyak staf kreatif yang sebelumnya pernah terlibat dalam proyek-proyek Gainax seperti Neon Genesis Evangelion, FLCL, dan Diebuster.

Sunrise menyebut seri ini sebagai “karya representatif menuju peringatan 45 dan 50 tahun Gundam,” dan meluncurkan versi film teater berjudul Mobile Suit Gundam GQuuuuuuX: Beginning sebagai bentuk perayaan kolaborasi antara Sunrise dan Khara.

Baca juga: Sinopsis Detektif Conan: One-Eyed Flashback, Misteri PSB dan Tragedi Lama di Pegunungan Yatsugatake

Plot Cerita

Berlatar pada tahun UC 0085, lima tahun setelah kemenangan Principality of Zeon dalam Perang Satu Tahun, seorang siswi SMA bernama Amate Yuzuriha menjalani hidup biasa di koloni luar angkasa Side 6, Izuma.

Hidupnya berubah ketika ia bertemu Nyaan, seorang pengungsi dari Side 2, yang kemudian menyeretnya dalam konflik ketika Red Gundam yang hilang kembali muncul dan dikejar oleh pihak Zeon maupun Polisi Luar Angkasa.

Zeon mengirimkan Xavier Olivette dalam gMS-Ω GQuuuuuuX, Gundam prototipe yang dirancang untuk pilot Newtype, guna menangkap Red Gundam.

Namun dalam misi tersebut, Xavier jatuh ke koloni Izuma dan keluar dari unitnya.

Amate secara impulsif mengambil alih GQuuuuuuX, melawan Polisi Luar Angkasa dan membantu Red Gundam kabur.

Setelah pertempuran itu, GQuuuuuuX diambil oleh kelompok mekanik bawah tanah bernama Pomeranians, yang terlibat dalam Clan Battles arena pertarungan mobile suit ilegal dan berisiko tinggi.

Amate kemudian bertemu Shuji, pilot misterius Red Gundam, dan memilih untuk bergabung dalam Clan Battles, bertarung di sisi Shuji menggunakan GQuuuuuuX.

Baca juga: Sinopsis The Rose of Versailles Tampilkan Romansa dan Revolusi dalam Balutan Animasi Musikal Epik

Resepsi dan Kritik

Film kompilasi Mobile Suit Gundam GQuuuuuuX: Beginning mendapat sambutan positif dari para kritikus.

Secara umum, visual, penulisan karakter, serta narasi yang menggabungkan ulang elemen-elemen klasik dari Mobile Suit Gundam dinilai berhasil.

James Whitbrook dari Gizmodo memuji penggunaan kembali musik dan elemen suara dari seri orisinal serta bagaimana adegan-adegan ikonik ditafsirkan ulang dalam narasi alternatif di mana Char Aznable menjadi protagonis.

Richard Eisenbeis dari Anime News Network menyebut pendekatan ini sebagai “sebuah ledakan” yang segar, menggabungkan "fanservice murni" dan karakter orisinal dengan sangat efektif.

Polygon melalui Kambole Campbell menyebut dependensi terhadap seri asli membuat GQuuuuuuX "mungkin bukan titik masuk terbaik bagi pendatang baru", namun tetap menghargai prolog film sebagai "nostalgia yang menyenangkan".

Juan Barquin dari IGN menyebut prolognya sebagai "pelajaran sejarah longgar" yang membantu penonton baru memahami dunia Gundam.

Dari sisi visual, Eisenbeis menilai GQuuuuuuX berhasil menyatukan elemen audio-visual lama dengan karakter dan latar baru, menciptakan transisi alami antar generasi.

Desain karakternya yang menyerupai karya Take di waralaba Pokémon dan Gainax juga diapresiasi oleh Barquin, sementara Isaiah Colbert dari Aftermath memuji peralihan estetika dari tampilan retro 0079 ke gaya animasi 3D dan 2D modern.

Pertarungan mecha yang dianimasikan dengan CG memicu perbedaan pendapat: Campbell merasa animasi 3D mengganggu, sementara Barquin menilai adegan tersebut memiliki fluiditas tersendiri. Whitbrook menyebut gaya visualnya sebagai "estetika sci-fi yang berani dan penuh warna".

Tema dan karakter GQuuuuuuX juga menuai pujian.

Kritikus umumnya antusias melihat bagaimana karakter berkembang di tengah dominasi Zeon yang digambarkan sebagai negara polisi fasis.

Whitbrook membandingkan pendekatannya dengan Zeta Gundam, menggambarkan kehidupan generasi muda pascaperang yang harus menavigasi dunia baru.

Tanggal Rilis dan Penayangan

Versi film teater produksi Bandai Namco Filmworks dan Toho telah tayang di Jepang pada 17 Januari 2025, disusul oleh penayangan MX4D dan 4DX mulai 22 Februari. 

Di Amerika Utara, prolog film dilisensikan oleh GKIDS, tayang perdana di Japan Society New York City pada 20 Februari 2025 dan rilis luas di bioskop pada 28 Februari.

Serial TV-nya tayang dari 9 April hingga 25 Juni 2025 di seluruh stasiun afiliasi NNS, termasuk Nippon TV.

Untuk penonton global, Amazon Prime Video menyediakan layanan streaming serial ini dengan dubbing bahasa Inggris oleh NYAV Post.

Baca juga: Sinopsis The Bad Guys 2 : Aksi Terakhir Sang Kriminal Dibalut Komedi dan Tim Baru

Daftar Pengisi Suara

Amate Yuzuriha / Machu : Pengisi suara Jepang: Tomoyo Kurosawa / Pengisi suara Inggris: Thea Saccoliti

Nyaan : Pengisi suara Jepang: Yui Ishikawa / Pengisi suara Inggris: Anairis Quiñones

Shuji Ito : Pengisi suara Jepang: Shimba Tsuchiya / Pengisi suara Inggris: Paul Castro Jr.

(TribunWow.com/Peserta magang dari Universitas Sebelas Maret/Eka Herdianto B)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.