Breaking News:

Bacaan Doa

Banyak Hadis Palsu, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat soal Malam Nisfu Syaban serta Amalan yang Sahih

Sama halnya bulan-bulan lainnya, di bulan Syaban umat muslim juga dianjurkan meningkatkan amalan dan ibadah kepada Allah SWT.

Freepik.com via Tribunnews.com
Ilustrasi Nisfu Syaban.Sama halnya bulan-bulan lainnya, di bulan Syaban umat muslim juga dianjurkan meningkatkan amalan dan ibadah kepada Allah SWT. 

TRIBUNWOW.COM - Malam nisfu Syaban merupakan malam pertengan di bulan Syaban yang banyak disalahartikan melalui hadis palsu.

Pendakwah Ustaz Adi Hidayat mengatakan ada beberapa amalan yang bisa dilakukan di malam nisfu Syaban.

Sama halnya bulan-bulan lainnya, di bulan Syaban umat muslim juga dianjurkan meningkatkan amalan dan ibadah kepada Allah SWT.

Baca juga: Bacaan Niat Puasa Syaban sebelum Masuk Bulan Ramadhan

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan ketika memasuki pertengahan bulan Syaban ada sejumlah hadits yang kembali viral, khususnya di malam maupun di siang hari.

"Contoh hadits palsu sangat populer yang berbunyi, jika telah datang malam pertengahan bulan Syaban, maka hidupkan malamnya dengan banyak menunaikan sholat, dan siangnya lakukan dengan puasa, maka siapapun yang bermohon ampun kepada Allah, Allah akan mengampuninya, ini statusnya palsu," jelas Ustadz Adi Hidayat dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube GenQurani.

Hadits palsu yang populer di bulan Syaban

إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ ، فَقُومُوا لَيْلَهَا وَصُومُوا نَهَارَهَا

Artinya: “Apabila malam pertengahan bulan Sya’ban, maka hidupkanlah malamnya dan berpuasalah di siang harinya.”

Dikatakan Ustadz Adi Hidayat, hadits itu palsu atau cacat statusnya terletak pada penulis pertamanya yang dinilai para ulama hadits sebagai perawi yang kerap memalsukan hadits.

Sedangkan hadits shahih diriwayatkan Abu Musa Al Asy'ari yang berbunyi:

"Sesungguhnya Allah akan mengamati kepada hamba-Nya, di malam pertengahan Syaban, dan mengampuni yang memohon ampunan sekalipun sebanyak bulu domba di suku kalb."

"Keutamaan malam Nisfu Syaban yang disebutkan dalam hadits itu biasa berlaku pula di malam-malam lain sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih lainnya, jadi kalau Anda tidak meminta atau berdoa akan rugi karena itu setiap hari Allah berikan perhatian kepada hamba-Nya," ujar Ustaz Adi Hidayat.

Baca juga: Bolehkah Melakukan Puasa Sunah Senin Kamis setelah Malam Nisfu Syaban Jelang Ramadhan?

Sedangkan amalan di bulan Syaban Nabi Muhammad SAW tidak menyebut spesifik, karena para sahabat Nabi banyak beramal shaleh apapun yang bisa dikerjakan.

"Ada yang sholat malam qiyamul lail, ada yang banyak beristighfar, tidak ada amalan spesifik, kalau ada hadits yang menunjukkan ibadah tertentu di malam pertengahan Syaban, maka disepakati para ulama itu hadits palsu," tegas Ustadz Adi Hidayat.

Di antara sholat malam yang bisa ditunaikan di malam Nisfu Syaban disebutkan Ustadz Adi Hidayat yakni sholat Tahajud.

Halaman
123
Tags:
Nisfu SyabanUstaz Adi HidayatSholat TahajudBacaan doa
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved