Media Vietnam Soroti Karier Rafael Struick yang Meredup, Sebut Piala AFF 2024 Sumber Problemnya

TRIBUNWOW.COM - Media Vietnam, Soha menyoroti Rafael Struick, bomber Timnas Indonesia, yang mengalami rendering karier setelah gelaran di Piala AFF 2024.

Turnamen yang bernama AFF 2024 itu tampaknya menjadi titik balik negatif bagi Rafael Struick yang selalu dimainkan di babak penyisihan grup G.

Kegagalan Timnas Indonesia melaju ke semifinal semakin mengecewakan situasi.

Timnas Indonesia hanya mampu meraih satu kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan dari lima pertandingan yang dijalani.

Baca juga: Paul Munster di Ujung Tanduk, Bonek Idamkan Persebaya Comot Pelatih PSM atau Mantan Timnas Indonesia

Diketahui setelah menjalani ajang AFF 2024 Timnas Indonesia mengalami penurunan performa.

Hasil ini berakhir pada pemecetan Shin Tae- Yong sebagai pelatih kepala, yang kemudian digantikan oleh Patrick Kluivert berasal dari Belanda.

Kesialan Piala AFF 2024 tidak hanya dirasakan oleh pelatih asal Korea Selatan tersebut, tetapi juga beberapa pemain, termasuk Struick.

Turnamen telah usai, Struick mengalami kesulitan menembus skuat utama klubnya, Brisbane Roar. 

Dalam lima pertandingan terakhir, Ia hanya bermain dalam satu laga dan absen di empat pertandingan lainnya.

Sedangkan, sebelum Piala AFF, pemain naturalisasi ini masih sering mendapatkan kesempatan bermain dari sang pelatih.

Struick kini kariernya memburuk di Liga Australia. 

Baca juga: Ole Romeny WNI, Ini Prediksi Formasi Timnas Indonesia Terbaru, Rafael Struick Terancam Posisinya

Media dari Naga Biru itu menilai Struick kini terjerumus di kebuntuan karier. 

Ia tidak hanya gagal bersinar bersama Timnas Indonesia, tetapi juga kehilangan kepercayaan di klubnya, yang merupakan tim papan bawah di Negeri Kanguru itu.

Situasi tentu menjadi tantangan bagi Struick untuk membuktikan kemampuanya mendapatkan tempat utama dengan baik di Liga Australia.

"Meninggalkan klub untuk bermain di Piala AFF, penyerang naturalisasi Indonesia itu menderita dan terjerumus dalam kebuntuan," tulis Soha.