Simak Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 SMA/MA Bab 7: Ayo Bernalar Kritis Halaman 137

TRIBUNWOW.COM -Berikut Kunci Jawaban Fisika Kelas 12 SMA/MA Kurikulum Merdeka, Bab 7: Relativitas, Ayo Bernalar Kritis, Halaman 137.

Kunci Jawaban ini dapat digunakan sebagai panduan orang tua mendampingi anak dalam belajar.

Pastikan siswa secara mandiri mengerjakan terlebih dahulu soal yang ada di buku secara cermat dan saksama.

Soal ini terdapat pada buku pelajaran Fisika Kelas 12 SMA/MA Kurikulum Merdeka ditulis oleh Lia Laela Sarah dan Irma Rahma Suwarma, karya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 2022.

Setelah mempelajari bab 7 ini, diharapkan siswa dapat membedakan fenomena gerak pada suatu kerangka referensi, mengorelasikan postulat Einstein tentang relativitas khusus yang pertama dan kedua.

Mengenai gerak relatif melalui berbagai fenomena dalam kehidupan sehari-hari, dan menganalisis besaran fisis dampak teori relativitas E instein pada, dilatasi waktu, penambahan kecepatan, dan pengerutan panjang.

Baca juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka Bab 3 Soal Uji Kompetensi Halaman 105 106 107

Ayo, Bernalar Kritis!

Jika Newton berfokus pada suatu kerangka inersial sebagai kerangka acuan pengukuran gerak, apakah ada kerangka acuan yang diam (steady)?

Bagaimana gerak bumi pada kerangka luar angkasa?

Apakah kerangka acuan luar angkasa merupakan kerangka inersial? Atau kerangka yang diam?

Jawaban

Kerangka Acuan Diam (Steady Frame of Reference)

Dalam fisika klasik, Newton mendefinisikan kerangka inersial sebagai kerangka acuan di mana hukum-hukum Newton berlaku tanpa adanya gaya fiktif. 

Namun, konsep kerangka acuan "diam" secara absolut tidak ada dalam pengertian universal karena tidak ada titik di alam semesta yang benar-benar diam. 

Gerak selalu bersifat relatif terhadap kerangka acuan tertentu. 

Bahkan kerangka acuan yang tampak diam (misalnya, permukaan bumi) sebenarnya bergerak relatif terhadap kerangka lain, seperti matahari, galaksi, atau alam semesta secara keseluruhan.

Baca juga: Kunci Jawaban Ekonomi Kelas 12 Kurikulum Merdeka Bab 4 Halaman 194 195 196 197

Gerak Bumi dalam Kerangka Luar Angkasa

Jika kita mengamati bumi dari luar angkasa, gerakannya cukup kompleks karena terdiri dari beberapa komponen:

1. Rotasi: Bumi berotasi pada sumbu kutubnya dengan kecepatan sekitar 1.670 km/jam di ekuator.

2. Revolusi: Bumi mengorbit matahari dengan kecepatan rata-rata sekitar 108.000 km/jam.

3. Gerak Galaksi: Matahari (bersama bumi dan planet lain) mengorbit pusat galaksi Bima Sakti dengan kecepatan sekitar 828.000 km/jam.

4. Gerak Kosmik: Galaksi Bima Sakti sendiri bergerak dalam kelompok galaksi lokal (Local Group) dan menuju struktur yang lebih besar, seperti Laniakea Supercluster.

Dengan mempertimbangkan semua ini, gerak bumi tidak pernah benar-benar diam. Sebaliknya, ia bergerak dalam berbagai cara relatif terhadap berbagai kerangka acuan.

Apakah Kerangka Acuan Luar Angkasa adalah Kerangka Inersial?

Kerangka luar angkasa sering dianggap lebih mendekati kerangka inersial karena jauh dari gangguan gaya eksternal signifikan (seperti gaya gesek atau pengaruh medan gravitasi kuat). 

Namun, kerangka ini tidak sepenuhnya inersial karena:

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka Chapter 1, Worksheet 1.13 Halaman 46

1. Gravitasi: Gravitasi memengaruhi benda di luar angkasa, termasuk gerak bumi dan benda-benda langit lainnya. Dalam relativitas umum, gravitasi tidak dianggap sebagai gaya, tetapi sebagai kelengkungan ruang-waktu.

2. Efek Relativitas: Dalam skala besar, efek relativitas umum dan relativitas khusus perlu diperhitungkan, membuat kerangka acuan mutlak sulit didefinisikan.

Apakah Kerangka Luar Angkasa Diam?

Kerangka acuan luar angkasa tidak dapat disebut "diam" dalam arti absolut. 

Segala sesuatu di alam semesta bergerak relatif satu sama lain. 

Misalnya, kerangka acuan yang terkait dengan galaksi Bima Sakti bergerak relatif terhadap kerangka acuan yang terkait dengan kelompok galaksi lain. 

Dengan demikian, "diam" hanya dapat didefinisikan secara relatif terhadap kerangka tertentu.

Kesimpulan

Tidak ada kerangka acuan yang benar-benar diam secara absolut di alam semesta. 

Kerangka inersial adalah konsep ideal yang digunakan untuk menyederhanakan analisis gerak, di mana gaya-gaya fiktif tidak diperlukan. 

Di luar angkasa, kerangka yang jauh dari pengaruh gravitasi besar atau gangguan lain mendekati kerangka inersial, tetapi tidak sepenuhnya bebas dari pengaruh-pengaruh tersebut. 

Gerak bumi dalam kerangka luar angkasa juga relatif kompleks, tergantung pada kerangka yang dipilih untuk melakukan pengukuran.

Disclaimer:

Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, pastikan siswa mengerjakan soal secara mandiri terlebih dahulu.

(TribunWow.com/Peserta Magang dari Universitas Sebelas Maret/Ni Putu Marcilla)

Baca berita menarik lainnya di Google News.