Kasus Viral Agus Buntung
Pengakuan Mengejutkan Ibu Agus Buntung seusai Disebut Bantu Aksi Anaknya, Tak Diminta Merayu
I Gusti Ayu Aripadni akhrinya membuka maksud tujuan Agus Buntung meminta korbannya menelepon ibu.
Editor: Rekarinta Vintoko
"Anak saya sering sih minta tolong untuk telepon, 'Mba tolong telepon ini mamak saya biar gak kebingungan nyari saya, saya ada di sini'. Sering sih dia nelepon, 'mak Agus di sini jangan mamak pikirin Agus main di sini'. Kalau nelepon kayak gitu sering sih, dia ngasih informasi begitu ke saya," kata I Gusti Ayu Aripadni.
Baca juga: Ekspresi Agus Buntung yang Melotot seusai Dimaki oleh Warga saat Rekonstruksi Jadi Sorotan
Namun orang lain justru mempunyai kesimpulan lain.
Ayu justru dituduh sebagai komplotan Agus Buntung.
"Tapi orang lain menyalahgunakan, saya berkomplot dengan anak saya untuk melakukan kejahatan, padahal dia menelepon cuma mengabarin, posisinya di sini karena dia tidak bawa HP, gak punya HP dia, makanya dia pinjam HP cewek-cewek itu," kata Ayu.
Sebelumnya, Pendamping korban, Andre Safutra mengatakan Agus Buntung sering kali meminta korbannya menelepon ibu, I Gusti Ayu Aripadni.
"Hampir semua korban meminta tolong ke korban untuk menelepon ibunya," kata Andre.
Dia menduga, Ayu termasuk dalam komplotan Agus Buntung.
"Kemungkinan ada, tapi itu nanti Kepolisian menggali hal tersebut apa ibu pelaku komplotan bersama pelaku," kata Andre. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bukan Komplotan Agus Buntung, Ibu Ngaku Sering Ditelepon Pakai HP Wanita, Tak Diminta Merayu
Fasilitas Khusus yang Diberikan Lapas Lombok jika Agus Buntung Ditahan di Sana, Termasuk Alat Mandi |
![]() |
---|
Fasilitas Agus Buntung jika Jadi Tahanan di Lapas, Kamar Mandi Ada Shower dan Pendamping |
![]() |
---|
Nasib Agus Buntung jika Meringkuk di Tahanan, Dapat Kamar Khusus hingga Tenaga Pendamping dalam Sel |
![]() |
---|
Akhirnya Agus Buntung Akui Rekaman Suara adalah Dirinya, Bantah Manipulasi tapi Motivasi |
![]() |
---|
Agus Buntung Buka Suara Soal Tudingan Ilmu Hitam untuk Memperdaya Korban |
![]() |
---|