Terkini Daerah
Kronologi Bayi 3 Bulan Meninggal setelah Diimunisasi Puskesmas, Kejang hingga Bibir Berwarna Ungu
Bayi berusia 3 bulan bernama Muhammad Kenzie Arifin meninggal dunia setelah mendapatkan imunisasi dari puskesmas.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Deara mengatakan, anaknya lahir pada 14 Maret 2024, kondisinya normal.
Sebelum meninggal, bayi Kenzie sempat mendapatkan imunisasi di Puskesmas Sukakarya pada Selasa (11/6/2024).
"Pada saat itu saya datang ke Puskesmas, anak saya dalam keadaan sehat, karena mau imunisasi. Nah, waktu di puskesmas sebelum suntik sudah dicek dulu suhu tubuhnya, kata bidan normal," ucap Deara, Jumat (14/6/2024).

Dia mengatakan, anaknya memang belum mendapat imunisasi sejak lahir hingga usia tiga bulan.
Anaknya kemudian mendapatkan dua imunisasi, fase 0 bulan dan 2 bulan.
"Jadi kata bidan ini suntiknya dua BCG sama DPT, terus yang ditetes ke mulut dua macam," ujarnya.
Pada saat itu, petugas medis yang menangani korban, kata Deara, tidak meminta persetujuan orang tua terlebih dahulu.
"Pihak bidannya tidak ada melakukan tawaran dulu ke saya, setuju atau tidaknya obat ini diberikan. Disekaliguskan, nyuntik BCG, DTT, sama obat yang ditetes ke mulut," ucapnya.
Baca juga: Viral Bayi Diberi Nama M Prabowo Gibran, Lahir saat Pemilu 2024, Begini Cerita sang Orangtua
Pasca-mendapatkan dua imunisasi sekaligus, mereka pulang ke rumah dengan kondisi anak masih dalam keadaan normal dan tidak menunjukkan gejala.
Sekitar pukul 11.00 WIB, sang ibu memberikan obat sirup Paracetamol berdasarkan arahan bidan.
Pada pukul 14.00 WIB, korban tiba-tiba menangis histeris dan menolak minum ASI.
"Nah, waktu sekitar jam 14.00 WIB, si dedenya nangis, tapi lama-lama suaranya teh makin kecil, terus tidak mau nenen."
"Waktu itu langsung saya chat bidannya, terus datang bidannya sama seorang dokter ke rumah," ucap dia.
"Kata bidan ini (disuntik di bagian anus) tindakan pertama. Habis disuntik, diajak lah ke rumah sakit, di perjalanan, si anak bibirnya sudah ungu, terus kakinya dingin," terang Deara.
Sesampainya di Rumah Sakit Asy-Syifa, korban diperiksa bagian dada dan oksigennya, namun tidak merespons.
Sumber: Tribun Jabar
Ajak Masyarakat Desa di Klaten Sadar Lingkungan, Mahasiswa KKN Unisri Buat Plangkat & Pojok Tanam |
![]() |
---|
Tingkatkan Kesadaran Kebangsaan Warga, Mahasiswa KKN 68 UNISRI Gelar HUT ke-80 RI di Desa Manjung |
![]() |
---|
Mahasiswa KKN 68 UNISRI Tata Kelola Perpustakaan SD 2 Manjung demi Tingkatkan Minat Baca Siswa |
![]() |
---|
Tingkatkan Rasa Percaya Diri, Mahasiswa KKN UNISRI Gelar Sosialisasi Public Speaking untuk Siswa SD |
![]() |
---|
Modal HP Pribadi, Mahasiswa KKN Unisri Bantu Promosikan Wisata di Desa Manjung |
![]() |
---|