Sedangkan Madura United hanya bisa melepaskan 11 tembakan saja saat bertandang ke markas Persib Bandung kali ini.

Praktis, serangan Persib Bandung lebih efektif ketimbang Madura United, di mana Pangeran Biru mencatatkan akurasi tembakan sebesar 58,33 persen, sedangkan Laskar Sapeh Kerrab hanya 25 persen saja.

Menterengnya statistik Persib Bandung tersebut tentu tak lepas dari kecerdikan Bojan Hodak dalam membuat Pangeran Biru lebih solid dalam bertahan.

Bahkan, taktik Bojan Hodak yang tak terlalu mementingkan penguasaan bola tersebut berbuah manis di final Championship Series Liga 1 2023, di mana Persib Bandung telah melangkahkan satu kaki untuk merengkuh trofi juara di musim ini.

Menarik untuk dinantikan bagaimana jalannya leg kedua antara Persib Bandung melawan Madura United di final Championship Series Liga 1 2023 mendatang.

Baca juga: Jadwal Leg 2 Final Championship Series Liga 1: Persib Bandung di Atas Angin, Madura United Nyerah?

3 Final Terakhir Selalu Kalah, Bojan Hodak Kans Jadi Juara di Persib

Persib Bandung berpotensi mengakhiri puasa gelar selama 10 tahun lamanya seusai Bojan Hodak berhasil membawa Pangeran Biru melaju hingga final Championship Series Liga 1 2023 meski sang pelatih memiliki statistik yang jadi sorotan.

Dilansir TribunWow.com, Persib Bandung bakal bertemu Madura United dalam dua leg final Championship Series Liga 1 2023 yang bakal digelar di dua stadion yang berbeda.

Laga Persib Bandung melawan Madura United bakal digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung terlebih dahulu pada Minggu, 26 Mei 2024 sebelum berlanjut ke Gelora Bangkalan, Madura pada Jumat, 31 Mei 2024 mendatang.

Menariknya, sebelum bergabung ke Persib Bandung dan membawa Maung hingga ke babak final Championship Series Liga 1 2023, Bojan Hodak selaku pelatih anyar Pangeran Biru ternyata memiliki statistik yang cukup minor dalam tiga babak final terakhirnya.

Sebelum menukangi Persib Bandung, Bojan Hodak sempat membawa klub Liga Malaysia, yakni Kuala Lumpur City FC melaju ke dalam tiga babak final yang berbeda.

Dilansir TribunWow.com, final pertama Bojan Hodak ialah ketika bertanding melawan Johor Darul Ta'zim dalam ajang Piala Super Malaysia pada 26 Februari 2022 lalu.

Namun, pada pertandingan tersebut, Bojan Hodak harus puas menerima kekalahan Kuala Lumpur City FC dan anak asuhnya kebobolan tiga gol tanpa balas.

Berlanjut ke ajang Piala AFC, Bojan Hodak sempat membawa Kuala Lumpur City FC melaju hingga final dan bertemu klub Oman, Al-Seeb FC.