Kasus Vina Cirebon
3 Pengakuan Saksi Mata Kasus Vina yang Ada di TKP, Kejadian Diawali Lempar Batu hingga Pilih Pergi
Setelah viral kasus Vina Cirebon bersamaan dengan penayangan filmnya, sejumlah orang muncul menyuarakan kasus tersebut.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Setelah viral kasus Vina Cirebon bersamaan dengan penayangan filmnya, sejumlah orang muncul menyuarakan kasus tersebut.
Termasuk di antaranya, AS saksi mata yang ada di lokasi kejadian saat terbunuhnya Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam.
Dikutip dari YouTube iNewstv, AS merupakan pemilik bengkel mobil di mana geng motor Pegi, dkk saat malam kejadian tengah nongkrong di seberang lokasinya.
Baca juga: Saksi Kasus Vina yang Ada di TKP Ungkap Sosok Pegi yang Jadi DPO sejak 8 Tahun Lalu, Turut Benarkan?
Berikut ini 3 pengakuan dari AS yang menjadi saksi mata.
1. Kronologi Versi AS
Setelah kejadian pembunuhan Vina Cirebon, AS juga turut dimintai keterangan oleh pihak Polres Cirebon Kota saat tahun 2016 lalu.
AS menceritakan jika saat itu kondisinya adalah ada beberapa lelaki yang sedang nongkrong di seberang bengkelnya.
Namun, ia tak mengenali siapa nama-nama orang yang nongkrong tersebut.
Tiba-tiba Vina dan Eky melintas di antara para lelaki tersebut dan dilempari batu oleh para gerombolan geng motor.
"Kalau saya lihat pada waktu nongkrong ada 8 orang," ujar AS.
2. Akui Ketakutan
Setelah mengetahui Vina dan Eky dilempari oleh batu, AS menyebut dua pasangan itu dikejar oleh para geng motor.
Namun, AS tak tahu kejadian selanjutnya lantaran ia pilih pergi dari tempatnya karena ketakutan.
"Kalau di situ saya kurang tahu karena pas waktu dilempar batu trus dikejar saya langsung pulang, masalahnya saya juga takut. Takut kena sasaran," ujar AS.
Saat itu, AS bukan satu-satunya saksi mata terdekat di lokasi, melainkan ada orang lain.
"Saya bersama Dede waktu itu rekan kerja saya," tutur AS.
Baca juga: Meski Punya Berdampak Besar, Film Vina Sebelum 7 Hari Dapat Kecaman, Sosok Pegi Dianggap Korban
AS juga mengakui mengingat motor yang dipakai oleh Pegi yang juga ditanyakan oleh pihak kepolisian.
"Ketika saya dimintai keterangan saya ditanyakan motor apa yang dikendarai oleh Pegi, saya jelaskan saja motor smash warna pink," tutur AS.
Semenjak kejadian kematian Vina dan Ekky, AS sudah tak melihat lagi rombongan geng motor itu.
"Tidak pernah melihat lagi orang di malam itu,"
AS menerangkan alasannya baru berani menyuarakan jika dirinya saksi lantaran ia membenarkan adegan dalam video viral Vina.
"Saya hanya membenarkan apa yang sudah terjadi pada video yang sekarang lagi viral," katanya.
3. Benarkan Pegi adalah Pelaku

AS menyebut dirinya membenarkan jika Pegi adalah orang yang berada di foto yang beredar.
"Kalau bicara wajah saya mengenalinya, kalau nama-nama saya tidak tahu nama itu siapa," ujar AS.
"Memang kebetulan anak-anak itu sering nongkrong di seberang bengkel saya."
Pemilik bengkel itu mengatakan jika wajah Pegi saat kejadian dan di masa sekarang masih sama.
"Kalau bicara nama saya enggak tahu itu Pegi tapi kalau wajah saya mengenalinya. Masih ingat (meski 8 tahun)," tuturnya.
Namun, AS mengatakan dirinya tak pernah mengenal pribadi para geng motor itu dan tidak pernah berbincang secara langsung.
"Tidak pernah, kebetulan saya di Cirebon merantau."
AS juga mengatakan jika dirinya turut dimintai keterangan lagi saat Polda Jabar menerbitkan para DPO.
Termasuk disodori foto dari Pegi.
"Masalahnya ketika saya diberitahu fotonya, saya dimintai keterangan apakah saya mengenal, saya kenal wajah ini tapi tidak tahu namanya."
Namun, menurutnya sosok Pegi yang ia lihat berbeda dengan ciri-ciri DPO yang telah dirilis.
"Beda, setahu saya rambut Pegi (enggak keriting) disisir belakang lurus," ujar AS.
Baca juga: Rangkuman Kasus Vina Cirebon setelah Kembali Viral, Bermula dari Film hingga Tertangkapnya DPO
Diberitakan sebelumnya, Vina dibunuh secara sadis di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (27/8/2016) malam oleh sejumlah anggota geng motor.
Dia ditemukan bersama kekasihnya, Eki, yang juga berusia 16 tahun.
Kasus Vina Cirebon ini awalnya disebut merupakan kasus kecelakaan tunggal.
Namun, ternyata Vina korban pembunuhan 11 anggota geng motor.
Saat itu, kediaman Vina tiba-tiba didatangi seorang remaja yang memberitahu bahwa Vina mengalami kecelakaan.
Keluarga Vina pun mencari kejelasan tentang kecelakaan seperti apa yang menimpa anak perempuan itu.
Namun sejumlah kejanggalan ditemukan keluarga seperti hp dan motor yang utuh seperti bukan korban kecelakaan.
Seorang wanita bernama Linda lalu mengaku dirasuki arwah Vina yang mengaku jadi korban geng motor.
Keluarga lalu melaporkan kejadian itu agar kasus Vina diungkap. (TribunWow.com)
Sumber: TribunWow.com
Masih Ada Senjata Terakhir, Sosok Ini Jadi Kunci Bebasnya 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon |
![]() |
---|
Hasil Putusan MA Tolak PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Tetap Dipenjara Seumur Hidup |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - MA Tolak PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon, Sudirman dkk Tetap Dihukum Seumur Hidup |
![]() |
---|
Awal Mula Kisah Cinta Rivaldy Terpidana Kasus Vina Bersemi di Lapas, Yuli: Yakin Bebas, Ia Tak Salah |
![]() |
---|
Perkembangan Baru PK Terpidana Kasus Vina: Ternyata Bareskrim Polri Periksa Saksi Setiap Minggu |
![]() |
---|