Breaking News:

Kasus Vina Cirebon

Saksi Kasus Vina yang Ada di TKP Ungkap Sosok Pegi yang Jadi DPO sejak 8 Tahun Lalu, Turut Benarkan?

Pemilik bengkel berinisial AS menjadi saksi dalam kasus pembunuhan Vina dan sang pacar, Eky yang terjadi di Cirebon pada 2016 silam.

|
Dok Polda Jabar
Pegi Setiawan alias Pegi Perong, sosok terduga pelaku pembunuh Vina dan pacarnya, Eki yang sempat buron selama 8 tahun dan baru ditangkap di Bandung, Jawa Barat pada Selasa (21/5/2024). 

TRIBUNWOW.COM - Pemilik bengkel berinisial AS menjadi saksi dalam kasus pembunuhan Vina dan sang pacar, Eky yang terjadi di Cirebon pada 2016 silam.

Dikutip dari YouTube iNews TV, AS adalah orang berada di lokasi kejadian dan menjadi saksi mata, Jumat (24/5/2024).

Setelah kejadian pembunuhan Vina Cirebon, AS juga turut dimintai keterangan oleh pihak Polres Cirebon Kota saat tahun 2016 lalu.

Baca juga: Meski Punya Berdampak Besar, Film Vina Sebelum 7 Hari Dapat Kecaman, Sosok Pegi Dianggap Korban

AS menceritakan jika saat itu kondisinya adalah ada beberapa lelaki yang sedang nongkrong di seberang bengkelnya.

Namun, ia tak mengenali siapa nama-nama orang yang nongkrong tersebut.

Tiba-tiba Vina dan Eky melintas di antara para lelaki tersebut dan dilempari batu oleh para gerombolan geng motor.

"Kalau saya lihat pada waktu nongkrong ada 8 orang," ujar AS.

Termasuk di antaranya adalah Pegi atau Perong yang merupakan satu Daftar Pencarian Orang (DPO) yang sudah ditangkap oleh Polda Jabar.

Baca juga: 6 Fakta Penangkapan Pegi Setiawan alias Perong DPO Kasus Vina Cirebon, Disebut Korban Salah Tangkap

AS menyebut dirinya membenarkan jika Pegi adalah orang yang berada di foto yang beredar.

"Kalau bicara wajah saya mengenalinya, kalau nama-nama saya tidak tahu nama itu siapa," ujar AS.

"Memang kebetulan anak-anak itu sering nongkrong di seberang bengkel saya."

Pemilik bengkel itu mengatakan jika wajah Pegi saat kejadian dan di masa sekarang masih sama.

"Kalau bicara nama saya enggak tahu itu Pegi tapi kalau wajah saya mengenalinya. Masih ingat (meski 8 tahun)," tuturnya.

Namun, AS mengatakan dirinya tak pernah mengenal pribadi para geng motor itu dan tidak pernah berbincang secara langsung.

Tampang pelaku pembunuhan Vina Cirebon pada tahun 2016 silam
Tampang pelaku pembunuhan Vina Cirebon pada tahun 2016 silam (Ist/ Tribun Jabar)

"Tidak pernah, kebetulan saya di Cirebon merantau."

AS juga mengatakan jika dirinya turut dimintai keterangan lagi saat Polda Jabar menerbitkan para DPO.

Termasuk disodori foto dari Pegi.

"Masalahnya ketika saya diberitahu fotonya, saya dimintai keterangan apakah saya mengenal, saya kenal wajah ini tapi tidak tahu namanya."

Namun, menurutnya sosok Pegi yang ia lihat berbeda dengan ciri-ciri DPO yang telah dirilis.

"Beda, setahu saya rambut Pegi (enggak keriting) disisir belakang lurus," ujar AS.

Ia juga menyebutkan alasannya tak melaporkan kejadian pelemparan batu pada Vina dan Eky lantaran takut.

Diberitakan sebelumnya, Vina dibunuh secara sadis di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (27/8/2016) malam oleh sejumlah anggota geng motor.

Dia ditemukan bersama kekasihnya, Eki, yang juga berusia 16 tahun.

Baca juga: Cara Polda Jabar Tangkap Pegi, DPO Pembunuhan Vina Cirebon, Apa yang Dilakukan Selama 8 Tahun

Kasus Vina Cirebon ini awalnya disebut merupakan kasus kecelakaan tunggal.

Namun, ternyata Vina korban pembunuhan 11 anggota geng motor.

Saat itu, kediaman Vina tiba-tiba didatangi seorang remaja yang memberitahu bahwa Vina mengalami kecelakaan.

Keluarga Vina pun mencari kejelasan tentang kecelakaan seperti apa yang menimpa anak perempuan itu.

Namun sejumlah kejanggalan ditemukan keluarga seperti hp dan motor yang utuh seperti bukan korban kecelakaan.

Seorang wanita bernama Linda lalu mengaku dirasuki arwah Vina yang mengaku jadi korban geng motor.

Keluarga lalu melaporkan kejadian itu agar kasus Vina diungkap. (TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
VinaCirebonPegiPembunuhanDaftar Pencarian Orang (DPO)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved