Biodata Risto Vidakovic: Hubungannya Bersama PSS Sleman Terancam Tak Langgeng, Ini Bocorannya

Pada awal kariernya tahun 2006, Risto Vidakovic sempat menjadi assisten pelatih Timnas Serbia dengan membantu Javier Clemente.

Kemudian pada 2008, ia menjadi pelatih Real Mucica yang berlaga di Divisi ke-3 sepak bola Spanyol.

Satu tahun kemudian tepatnya pada 1 Juli 2009, Risto Vidakovic diberi tanggung jawab untuk melatih Ecija Balompie.

Dirinya telah melatih di 38 pertandingan saat di klub asal Spanyol itu.

Tak berselang lama, pada 9 Juli 2010, ia memutuskan untuk menukangi Cadiz CF selama dua musim.

Lalu pada tahun 2011, ia melatih klub Betis B selama dua musim.

Dengan taktiknya yang apik, pelatih berusia 55 tahun ini mendapat bidikan beberapa klub diluar Spanyol.

Ia melatih di klub Divisi Pertama Liga Honduras, FC Motagua pada 2013 hingga 2013.

Kemudian melatih klub kasta tertinggi Liga Filipina, United City FC pada 18 Juli 2016.

Risto Vidakovic juga sempat menukangi klub Liga Primer Dhivehi yakni Maziya S&RC pada musim 2020/2021 hingga 2021/2022.

Rekam jejaknya tersebut terendus hingga ke Asia Tenggara.

Ia di beri kepercayaan untuk melatih Malaka United FC pada 2022, Lion City FC pada 2023.

Hingga akhirnya ia turut menukangi klub tanah air seperti Borneo FC pada 2021 dan PSS Sleman pada 2023.

Menilik rekam jejaknya yang apik, Risto Vidakovic turut membungkus penghargaan Philippine Champion, Maldivian Champion, Philippine Cup Winner.

Baca juga: Malik Risaldi Mempesona dan Sukses Bawa Madura United ke Final, Persebaya Segera Rasakan Magisnya?

Profil Risto Vidakovic