Terkini Internasional
3 Pemain Timnas Malaysia Diteror OTK dalam Kurun 1 Minggu, Disiram Air Keras hingga Kepala Dipukul
Rekan satu klub Jordi Amat, Safiq Rahim mendapat teror di kawasan markas latihan Johor Darul Ta'zim (JDT), Selasa (7/5/2024) malam waktu setempat.
Editor: Lailatun Niqmah
Pihak federasi Malaysia (FAM) memberikan komentar atas kejadian yang terjadi seminggu kebelakang ini.
Melalui siaran pers, Ketum FAM Datuk Haji Hamidin Haji Mohd Amin berharap pelaku mendapatkan balasan serta hukuman setimpal.
Hal ini termuat dalam pernyataan resmi dari akun Facebook FAM pada Kamis (5/5/2024) malam WIB.
Kendati demikian memang dua kejadian di awal, serta satu penambahan kasus di malam tadi, belum diketahui secara pasti apakah ada keterkaitannya.
Namun yang jelas insiden teror ke pemain Timnas Malaysia terjadi secara beriringan dan berdekatan dalam kurun waktu seminggu terakhir.
"Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) merasa kesal dan sedih atas dua insiden, Akhyar Rashid dan Faisal Halim."
"Bersama, seluruh pendukung sepak bola tanah air dan rakyat Malaysia mendoakan semoga Akhyar dan Faisal cepat pulih dan kembali beraksi."
"FAM juga berharap bahwa individu yang bertanggung jawab atas insiden tersebut."
"Pelaku akan dibawa ke pengadilan sesegera mungkin."
"Tertanda: Datuk Haji Hamidin Haji Mohd Amin," tulis dalam postingan FAM.
(Tribunnews.com/Bayu Panegak)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kembali Bertambah, 3 Pemain Timnas Malaysia Mendapat Teror dari OTK, Terbaru Safiq Rahim
Sumber: Tribunnews.com
| 3 Fakta Viral WNI Dianiaya Sadis di Malaysia: Pelaku, Kronologi hingga Uya Kuya Ikut Turun Tangan |
|
|---|
| Soal Isi Bisikan Prabowo ke Donald Trump saat KTT Mesir, Pakar Sindir soal Hubungan Palestina-Israel |
|
|---|
| Viral di Medsos Sosok Presiden yang Sudah Menjabat 43 Tahun Kini Calonkan Diri Lagi di Usia 92 Tahun |
|
|---|
| Nasib Miris Bayi Dikubur Hidup-hidup Orangtua di Bawah Batu, Mulut Dilem agar Tak Menangis |
|
|---|
| Dipenjara karena Jadi Pertama Kali Laporkan Covid-19 di Wuhan, Zhang Zhan Ditahan untuk Kedua Kali |
|
|---|