TNI Vs Polri
3 Fakta Bentrokan TNI Vs Polri di Sorong Papua, Penyebab hingga Permintaan Maaf dari Kapolda
Terjadi bentrokan yang melibatkan sejumlah anggota Polisi dan TNI di Pelabuhan Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (14/4/2024).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Sejumlah oknum aparat dari TNI AL dan Brimob Papua Barat terlibat bentrokan di Sorong, Papua, Minggu (14/4/2024).
Dikutip dari Tribun Sorong, bentrokan TNI vs Polri itu viral terekam dan beredar di media sosial.
Terlihat para aparat mengalami luka-luka baik dari anggota TNI maupun Polri.
Berikut 3 fakta terkait bentrokan TNI vs Polri tersebut:
Baca juga: Tak Hanya Selingkuh dengan 5 Wanita, Lettu MHA Ternyata Juga KDRT Istri hingga Pernah Dibui 8 Bulan
1. Penyebab
Kapolda Papua Barat Irjen Pol Jhonny Eddison Isir menjelaskan soal penyebab terjadinya bentrokan yang melibatkan TNI AL dan Anggota Brimob, Minggu (14/4/2024).
Dikutip dari Wartakota, Eddison mengatakan jika penyebab itu lantaran masalah sepele yang bersifat pribadi.
Juga tak ada kaitannya antara masalah satuan kepolisian maupun TNI AL.
Kata Isir peristiwa pertikaian antara prajurit TNI AL dengan personel Brimob bermula dari kesalahpahaman di tingkat individu.
Kesalahpahaman tersebut memicu perkelahian di Pelabuhan Sorong dan akhirnya berimbas sampai kepada pergerakan massa.
"(Bentrokan akibat) ada kesalahpahaman di sana. Jadi ini bukan antar satuan, ini individu," kata Isir dalam konferensi pers seperti dikutip dari Kompas.com.
2. Luka-luka
Dikutip dari Tribun Sorong, bentrokan TNI vs Polri itu viral terekam dan beredar di media sosial.
Terlihat para aparat mengalami luka-luka baik dari anggota TNI maupun Polri.
Diduga para anggota TNI yang terlibat adalah Angkatan Laut dan Personel Batalyon B Pelopor Brimob Polda Papua Barat.