Breaking News:

Pilpres 2024

Jimly Asshiddiqie Sebut Kecurangan Pilpres 2019 Lebih Parah dibanding 2024 karena Faktor Presiden

Jimly Asshiddiqie menyebut kecurangan itu terjadi secara langsung lantaran Presiden Jokowi merupakan calon petahana.

KOMPAS.com / VITORIO MANTALEAN
Sidang pembacaan putusan dugaan pelanggaran etik hakim konstitusi oleh Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK), Selasa (7/11/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie mengatakan jika kecurangan lebih banyak terjadi di Pilpres 2019 daripada Pilpres 2024.

Hal itu dikatakan Jimly Asshiddiqie saat berbincang di acara Kompas.com, Jumat (1/4/2024).

Jimly Asshiddiqie menyebut kecurangan itu terjadi secara langsung lantaran Presiden Jokowi merupakan calon petahana.

Baca juga: Jimly Asshiddiqie Minta Parpol Pendukung 01 dan 03 untuk Dukung Hak Angket: Ujung-ujungnya Kelihatan

Sehingga banyak hal yang ditampilkan secara terang-terangan.

"2019 itu presiden kampanye, buka hanya eksplesit tapi langsung dia presiden incumbent, jadi enggak pakai malu-malu," ujar Jimly Asshiddiqie.

Bahkan, kecurangan itu juga melibatkan pihak lain lantaran Jokowi memiliki akses padanya.

"Apa enggak ada isu ASN terlibat? Sama."

Namun, menurut Jimly Asshiddiqie di Pilpres 2024 ini yang paling memperkeruh adalah hadirnya sosok Gibran Rakabuming Raka.

Gibran sebagai cawapres dianggap masalah baru di Pilpres 2024.

"Tapi sekarang ini ada tambahan masalah ialah faktor etika dan dinasti. Itu yang membuat emosi perdebatan itu menjadi bertambah keruh dan tegang gara-gara Gibran."

Jimly Minta Parpol Ajukan Hak Angket

Jimly Asshiddiqie menyarankan para partai pengusung yang kecewa dengan hasil Pilpres 2024 untuk mendukung hak angket.

Hal itu dikatakan oleh Jimly Asshiddiqie dalam tayangan Kompas TV, Jumat (1/3/2024).

Menurut Jimly Asshiddiqie, biarkan para partai pengusung memperjuangkan para paslon mereka.

Baca juga: Politikus Muda Gerindra M Lisman Pujakusuma Didukung Maju di Pilkada Sleman 2024

Ia juga meminta pihak lain untuk tidak menganggu ke-solidan mereka.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Jimly AsshiddiqiePilpres 2019JokowiGibran Rakabuming RakaMahkamah Konstitusi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved