Breaking News:

Kabinet Jokowi

Partai Demokrat Tunggu Sidang Kabinet Pertama, Pertemuan AHY dan Moeldoko yang Sempat Berseteru

Andi Mallarangeng penasaran dengan Moeldoko yang akan bertemu pertama kalinya dengan AHY setelah perseteruan tersebut.

YouTube/Sekretariat Presiden
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah resmi dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (21/2/2024). 

TRIBUNWOW.COM - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng penasaran dengan hubungan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Diketahui, AHY baru saja dilantik oleh Presiden Jokowi jadi Menteri ATR / BPN yang baru menggantikan Hadi Tjahjanto.

Dalam pelantikan itu, Moeldoko tak terlihat hadir lantaran beralasan sedang bertugas di Filipina.

Baca juga: Pertemuan Prabowo dan Gibran Ditemani 2 Kucing yang Ikut Duduk di Sofa, Berlangsung Singkat

Moeldoko pun sempat berseteru dengan AHY soal kepemimpinan Partai Demokrat.

Menanggapi hal itu, Andi Mallarangeng penasaran dengan Moeldoko yang akan bertemu pertama kalinya dengan AHY setelah perseteruan tersebut.

Dikutip dari wawancara Kompas.com, Andi Mallarangeng menyebut pertemuan itu akan terjadi pada sidang kabinet pertama AHY.

"Saya bilang, saya justru ingin melihat wajahnya Pak Moeldoko dalam sidang kabinet," kata Andi.

"Orang yang mau dia dongkel, yang mau dia begal partainya sekarang duduk sama-sama dia di situ sebagai menteri. Sebagai menteri dan sebagai Ketua Umum Demokrat yang sah. Nah saya mau lihat bagaimana wajahnya," ujar Andi.

Baca juga: Sempat Berkonflik, AHY dan Moeldoko Beri Respons Berbeda soal Pelantikan Menteri ATR/ BPN yang Baru

Namun, di sisi lain Andi mengapresiasi ucapan selamat Moeldoko pada AHY yang dilantik menteri meski tak hadir secara langsung.

Diberitakan sebelumnya, Moeldoko mengucapkan selamat untuk AHY dan juga Hadi Tjahjanto yang juga bersamaan dilantik jadi Menkopolhukam.

"Saya ucapkan juga selamat pada Pak Hadi Tjahjanto dan Mas Agus Harimurti Yudhoyono yang telah dilantik oleh Presiden Jokowi menjadi menteri Kabinet Indonesia Maju," ujar Moeldoko.

Selain itu, Moeldoko juga meminta maaf karena tak hadir lantaran ada tugas yang harus ia kerjakan.

"Mohon maaf saya tidak bisa menghadiri pelantikan karena harus menjalankan tugas saya sebagai Kepala Kantor Staf Kepresidenan untuk menjadi pembicara Forum FAO di Sri Lanka," tambahnya.

Diketahui, Moeldoko sempat lama berseteru dengan AHY di tahun 2023 lalu.

Baca juga: Pelantikan AHY dan Hadi Tjahjanto Tak Dihadiri Semua Menteri PDIP, Termasuk Moeldoko yang Absen

Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. Terbaru, Moeldoko mengakui sudah dua kali berkunjung ke Ponpes Al Zaytun di era Presiden SBY dan Jokowi.
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. Terbaru, Moeldoko mengakui sudah dua kali berkunjung ke Ponpes Al Zaytun di era Presiden SBY dan Jokowi. (YouTube Kompas.com)

Dikutip dari Kompas.com, Moeldoko mempertanyakan keabsahan kepengurusan Partai Demokrat yang dipimpin oleh AHY.

Awalnya, pada tahun 2021 lalu, AHY menggelar konferensi pers dan menyebut ada upaya pengambilalihan kepempimpinan Partai Demokrat.

Ia menyampaikan, gerakan ini melibatkan lima orang, empat di antaranya merupakan mantan kader, dan seorang lainnya adalah pejabat penting pemerintahan di lingkar kekuasaan Presiden Joko Widodo.

Sementara dari pihak Moeldoko, ia menggelar Koferensi Luar Biasa pada Tahun 2021 yang mengantarkan dirinya terpilih jadi Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB.

Selain Moeldoko, nama lain yang diajukan untuk menjadi ketua umum adalah Marzuki Alie. Namun, pada akhirnya Moeldoko yang terpilih.

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara terkait KLB tersebut.

Ia menyebut pihaknya berkabung atas terjadinya KLB yang dinilai menyerang kedaulatan Partai Demokrat. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Partai DemokratAndi MallarangengAgus Harimurti YudhoyonoMoeldokoJokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved