Kabar Duka
AHY Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Lukas Enembe, Singgung sebagai Kader Demokrat yang Loyal
AHY, mengatakan Lukas Enembe adalah pribadi yang baik hingga loyal semasa hidupnya menjadi kader Partai Demokrat, Selasa (26/12/2023).
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Kabar duka datang dari mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe yang meninggal dunia di RSPAD, Selasa (26/12/2023).
Atas meninggalnya Lukas Enembe, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yuhoyono pun turut berduka cita.
Ucapan duka cita Agus Harimurti Yudhoyono itu disampaikan melalui akun Twitter miliknya.
Baca juga: Penyebab Lukas Enembe Meninggal Dunia di RSPAD, Ini Sejumlah Riwayat Penyakitnya
AHY, mengatakan Lukas Enembe adalah pribadi yang baik hingga loyal.
Hal ini terlihat dari komitmennya menjaga dan merawat Papua sejak menjabat pada 2013 hingga 2023 ini.
"Turut berduka cita atas wafatnya Bpk. Lukas Enembe, Gubernur Papua 2013-2023, sekaligus mantan Ketua DPD Partai Demokrat provinsi Papua.
Doa kami untuk keluarga dan masyarakat Papua yang ditinggalkan agar diberi kekuatan dan ketabahan.
Pak Lukas merupakan pribadi yang baik. sebagai individu, tentu selalu ada ketidaksempurnaan dan kekhilafan.
Namun loyalitas dan komitmennya dalam menjaga dan merawat Papua, betul-betul beliau jalankan sepenuh hati.
Setelah kepergiannya, tugas kemanusiaan kita adalah mengapresiasi dan menjadikan apa yang telah beliau kerjakan selama ini sebagai pelajaran bersama.
Selamat jalan Pak Lukas. Doa kami menyertaimu," tulis AHY.
Baca juga: Lukas Enembe Sulit Bicara, KPK Sebut Tak Kooperatif serta Sediakan Ahli Bahasa dan Isyarat
Selain AHY, politisi Partai Demokrat, Andi Arief juga turut berkomentar atas wafatnya Lukas Enembe.
Andi Arie menyasar KPK yang sempat meragukan kesehatan terpidana kasus korupsi itu.
"KPK meragukan kesehatan Pak Lukas Enembe. Asumsi KPK Pak Lukas Enembe berbohong. Hari ini dia wafat karena gagal ginjal," tulis Andi Arief.
Hal itu memang sempat diungkapkan oleh Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri pada tahun 2022 lalu saat pemeriksaan Lukas Enembe.
Saat itu, Lukas Enembe tak memenuhi panggilan KPK dengan alasan kesehatan.
Pengacara dan tim medis Lukas Enembe kemudian menemui penyidik guna menjelaskan kondisi klien mereka.
Baca juga: Blokir Rekening Berisi Rp 76,2 Miliar, KPK Sebut Lukas Enembe Terima Gratifikasi hingga Rp 10 Miliar
Pada Selasa (26/12/2023) Lukas Enembe telah dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta.
Penyebab Lukas Enembe meninggal dunia juga dipengaruhi beberapa riwayat penyakitnya.
Dikutip dari Kompas.com, saat menjalani sidang kasusnya, eks Gubernur Papua ini memang beberapa kali mendapat perawatan di RSPAD Gatot Subroto karena gagal ginjal.
Lukas sakit sejak dirinya masih menjalani sidang kasus suap dan gratifikasi di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Kabar meninggalnya Lukas Enembe ini diketahui oleh Pianus Enembe, keluarga yang turut mendampingi di RSPAD.
Kuasa Hukum Lukas, Antonius Eko Nugroho mengatakan sebelum meninggal, eks Gubernur Papua itu minta untuk berdiri.
"Sebelum meninggal, Bapak Lukas minta berdiri, kemudian Bapak Pianus membantu Pak Lukas untuk berdiri, dengan memegang pinggang Bapak Lukas," ujar Antonius.
"Tidak lama berdiri, Bapak Lukas (terkulai dan) menghembuskan napas terakhirnya," ungkap Antonius.
Dari penuturan Pianus, kata Antonius, Lukas tidak bernapas lagi saat itu.
Kemudian, keluarga langsung menidurkan dan memanggil dokter. “Sudah diberikan tindakan, namun Bapak sudah meninggal," kata Antonius. (TribunWoW.com/ Tiffany Marantika)
Sumber: TribunWow.com
Sebelum Meninggal Dunia, Hamdan ATT Sempat 2 Kali Terkena Serangan Stroke |
![]() |
---|
Profil Ibrahim Sjarief Assegaf, Suami Najwa Shihab yang Meninggal Dunia Hari Ini |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Suami Najwa Shihab Ibrahim Sjarief Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Turut Berduka Cita dari Yayasan Nostra Aetate Vatikan atas Meninggalnya Gayatri Muthari |
![]() |
---|
Terdakwa Kasus Korupsi Timah Komplotan Harvey Moeis Meninggal di Lapas saat Perjalanan ke RS |
![]() |
---|