Terkini Daerah
Kisah Pendaki Selamat Erupsi Gunung Marapi: Berlindung dari Hujan Batu dan Tak Kuat Lagi Berjalan
Gunung Marapi di Sumatra Barat meletus pada Minggu (3/12/2023) sekira pukul 14.54 WIB. Begini cerita korban erupsi Gurung Marapi.
Editor: Rekarinta Vintoko
"Ada sinyal dan bisa dibuka handphone-nya (dikirim kondisinya)," terang Rani, dikutip dari TribunPadang.com.
Sebagai informasi, sebanyak 75 pendaki terjebak saat Gunung Marapi mengalami erupsi pada Minggu sore.
Dari jumlah tersebut, 49 di antaranya berhasil dievakuasi.
Sementara itu, 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia.
Update terbaru, 12 pendaki dan delapan jenazah belum dievakuasi.
Proses evakuasi sempat terkendala kondisi medan dan cuaca.
Aktivitas erupsi Gunung Marapi juga menjadi kendala utama.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunPadang.com/Panji Rahmat/Wahyu Bahar, Kompas.com/Idon Tanjung/Perdana Putra)
Baca berita lainnya
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Pendaki saat Erupsi Gunung Marapi: Terjebak Hujan Batu dan Abu hingga Tak Kuat Lagi Berjalan
Sumber: Tribunnews.com
| 135 Tahun Museum Radya Pustaka: Menjaga Nafas Sejarah dengan Ruang Belajar Ramah Anak |
|
|---|
| Dua Kerangka Manusia Kondisi Hangus Ditemukan, Diduga Korban Demo Agustus yang Masih Hilang |
|
|---|
| AQUA Tolak Permintaan KDM untuk Pindah Kantor Pusat ke Jawa Barat, Sebut demi Efisiensi |
|
|---|
| Komentar Ahli sampai Anggota DPR soal Fenomena Motor Brebet di Jawa Timur setelah Diisi Pertalite |
|
|---|
| Kemensos Kirim Rp3 Miliar untuk Banjir Semarang yang Telan 2 Korban MD dan 2 Lain Hilang |
|
|---|