Bantah soal Narasi Tekanan hingga Diajak Komunikasi TPN Ganjar-Mahfud, Anies Baswedan: Hadapi Saja

TRIBUNWOW.COM - Calon Presiden (capres) Anies Baswedan mengaku tak mendapati tekanan yang sempat digaungkan oleh Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud MD.

Dikutip dari YouTube Kompas TV, Anies membantah mendapatkan tekanan dalam berkampanye, Senin 20 November 2023.

Menurut Anies Baswedan, tekanan yang dihadapi hanya minimal dibanding dengan tekanan untuk warga Indonesia.

Baca juga: Beda Isi Pertemuan Jusuf Kalla dengan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Eks Wapres Tolak Jadi TPN

"Itu tekanan apapun yang kita harus lewati tidak ada artinya dibanding tekanan yang dihadapi rakyat hari ini," kata Anies Baswedan.

"Tekanan sulitnya lapangan pekerjaan, mahalnya kebutuhan pokok, tekanan ketika kesulitan membayar tagihan ketika sakit itu semua tekanan yang luar biasa."

"Bagi kita yang hari ini merasa tekanan enggak ada artinya dibanding tekanan yang dialami rakyat karena itu ketika bicara perubahan kita ingin tekanan itu hilang di masyakarat."

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut jika memang ada tekanan, mereka akan menghadapinya karena itu bagian dari perjuangan.

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Capres-Cawapres Versi 7 Lembaga, Anies-Imin Vs Prabowo-Gibran Vs Ganjar-Mahfud

"Tekanan yang kita hadapi bagian dari perjuangan, hadapi saja. Yang namanya perjuangan pasti ada tantangan ikhtiar melakukan perubahan pasti ada yang tidak ingin perubahan itu konsekuensi logis yang kita hadapi," ujarnya.

"Tapi kita sama-sama sadar bahwa tekanan terbesar bukan dialami kami-kami, tekanan terbesar itu dialami rakyat yang itu harus diubah.

Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto membuat narasi soal komunikasi dengan Tim Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Dikutip dari Tribunnews, Hasto mengatakan ingin menjalin komunikasi dengan Tim AMIN lantaran mendapat banyak tekanan.

Tekanan itu didapatkan TPN Ganjar-Mahfud MD yang menyuarakan soal paslon mereka, Sabtu 18 November 2023.

Oleh karenanya, Hasto akan meminta Tim AMIN untuk berkomunikasi lantaran mendapat tekanan yang sama dengan timnya untuk Pilpres 2024.

Baca juga: Menakar Potensi Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Bersatu di Pilpres 2024, Ini Analisa Pengamat

"Oh, ya cukup banyak (tekanan yang muncul). Kan juga ada kan itu sama, kita menyepakati dengan AMIN juga, penggunaan suatu instrumen hukum, penggunaan instrumen kekuasaan," kata Hasto.

"Dalam konteks ini, kami juga membangun komunikasi dengan AMIN, karena merasakan hal yang sama," kata Hasto, Sabtu, dikutip dari Kompas.com.