Breaking News:

Terkini Daerah

Fakta Bocah Disiksa dan Disekap 1 Keluarga di Malang: Pelaku Pernah Nyaris Diusir Warga hingga Motif

Kasus penyekapan dan penganiayaan yang dialami oleh D (7) menggegerkan warga sekitar di Malang, Jawa Timur, ini faktanya.

Kompas.com/Takasuu
Ilustrasi penganiayaan orang tua terhadap anak-anak. Kasus penyekapan dan penganiayaan yang dialami oleh D (7) menggegerkan warga sekitar di Malang, Jawa Timur, ini faktanya. 

Kini, JA dan istri tirinya ditahan di Rutan Polresta Malang Kota.

Sementara, tiga tersangka lain ditahan di Lapas Perempuan Sukun.

Baca juga: Sehari sebelum Dibunuh Ibu Kandungnya, Bocah 13 Tahun Masih Cari Makan Sendiri, Videonya Viral

Motif Penganiayaan

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto, mengatakan motif penganiayaan ini lantaran korban disebut sering mencuri makanan.

Motif penganiayaan ini lantaran korban disebut sering mencuri makanan.

"Saat ditanya alasannya, tersangka menganggap korban D ini sering rewel dan melakukan hal-hal yang tidak diinginkan tersangka."

"Semisal, mengambil makanan tanpa izin," jelasnya, Kamis (12/10/2023), dikutip dari SuryaMalang.com.

Menurut Danang Yudanto, para tersangka memiliki peran masing-masing dalam kasus penganiayaan ini.

JA, ayah kandung korban memasukkan tangan bocah tersebut ke dalam panci berisi air mendidih.

Korban juga dipukul menggunakan kemoceng dan lidahnya ditempeli rokok yang masih menyala.

Pria 37 tahun itu sempat mencekik leher korban dan menendangnya.

Sementara, PA, ibu tiri korban berulang kali memukul pipi D menggunakan tangan.

Para tersangka lain juga menyiksa korban dengan senjata tajam dan tangan kosong.

Sejumlah barang bukti kasus penganiayaan juga diamankan seperti kemoceng, satu buah panci listrik, satu buah pisau cutter, dan satu buah cincin akik.

Kelima tersangka dapat dijerat Pasal 80 UU No 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UU No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan ancaman hukumannya lima tahun penjara.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Terkini DaerahMalangPenyiksaanPenyekapanPenganiayaan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved