Breaking News:

Terkini Internasional

UPDATE Banjir Libya, Korban Diperkirakan 20.000 Orang, Mayat-mayat Terbungkus Selimut di Jalan

Berikut ini update terkini bajir bandang yang melanda Libya, di mana korban tewas mencapai lebih dari 5.300 orang.

zoom-inlihat foto UPDATE Banjir Libya, Korban Diperkirakan 20.000 Orang, Mayat-mayat Terbungkus Selimut di Jalan
Kompas TV/Pemerintah Libya
Dalam foto yang disediakan oleh pemerintah Libya, mobil dan reruntuhan berada di sebuah jalan di Derna, Libya, pada hari Senin, 11 September 2023, setelah digenangi oleh hujan deras.

TRIBUNWOW.COM - Ribuan orang masih hilang saat tim penyelamat berjuang untuk mencapai Derna, kota yang terkena dampak paling parah dilanda banjir akibat Badai Daniel, di Libya, Afrika Utara.

Dilansir TribunWow.com dari Aljazeera.com, pada 14 September 2023, Kota Derna di Libya hari ini terus menghitung jumlah korban tewas akibat banjir yang diakibatkan Badai Daniel.

Penduduk Kota Derna di Libya yang hancur, mati-matian mencari kerabat mereka yang hilang ketika petugas penyelamat meminta lebih banyak kantong jenazah.

Banjir bandang ini menewaskan ribuan orang dan menghanyutkan banyak korban ke laut.

Baca juga: Status Masih Darurat Bencana, Banjir Besar Imbas Badai Ida di New York Tewaskan 45 Orang

Sebagian besar Kota Derna itu tersapu oleh semburan air yang dihasilkan oleh badai dahsyat yang membuat dua bendungan di atas kota tersebut jebol.

Gedung-gedung dan rumah warga pun rubuh akibat bencana tersebut.

Sementara itu, Menteri Penerbangan Sipil Libya Timur, Hichem Abu Chkiouat mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa sejauh ini telah dihitung lebih dari 5.300 orang tewas, dan mengatakan jumlah tersebut kemungkinan akan meningkat secara signifikan dan bahkan mungkin dua kali lipat.

Wali Kota Derna Abdulmenam al-Ghaithi mengatakan kepada televisi Al Arabiya milik Saudi bahwa perkiraan jumlah kematian di kota itu bisa mencapai antara 18.000 hingga 20.000 jiwa, berdasarkan jumlah distrik yang hancur akibat banjir.

Mayat Bergelimpangan Terbungkus Selimut di Jalan

Dilansir TribunWow.com dari Bosna, pada 14 September 2023, di Derna, mayat yang dibungkus selimut ditemukan di jalan-jalan, dan yang lainnya dimasukkan ke dalam truk dalam perjalanan menuju pemakaman.

Mayat-mayat telah terdampar di Laut Mediterania sejak Selasa.

Pihak berwenang khawatir angka kematia akhir bisa jauh lebih tinggi.

Seorang pejabat Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) melaporkan jumlah korban tewas yang "sangat besar" yang bisa mencapai ribuan, dan 10.000 orang hilang.

(TribunWow Magang/Muhammad Al Kautsar)

Berita terkait Libya lainnya

Tags:
korban banjirBanjir BandangBanjirLibya
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved