Spontan Menghela Napas saat Komentari Pemanggilan Cak Imin oleh KPK, Anies: Mudah-mudahan Tidak

TRIBUNWOW.COM - Bacapres dan bacawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjawab soal adanya pemanggilan KPK yang ditujukkan kepada Cak Imin.

Tanggapan Anies Baswedan dan Cak Imin disampaikan saat menghadiri talkshow yang dipandu oleh presenter kenamaan, Najwa Shihab, Senin (4/9/2023).

Dilansir TribunWow.com dari kanal Youtube Najwa Shihab, mulanya, Najwa Shihab menanyakan soal adanya kekhawatiran bakal dijegal ketika memutuskan bergabung dengan koalisi Anies Baswedan.

Sontak, Cak Imin menjawab hal itu sudah biasa sebagai seorang politikus.

Baca juga: Jawaban di Luar Dugaan Anies Baswedan-Cak Imin soal Cawapres Prabowo & Ganjar, Singgung Sinyal

"Ketika kita terjun di dunia politik, berjuang melalui jalur politik tentu saja kita harus siap sekali dengan apapun yang akan kita hadapi, rasa takut pasti akan muncul, namanya juga manusia, tetapi saya ingat nasehat Gus Dur, ketakutan yang kamu rasakan dan sesungguhnya adalah ketakutan yang kamu ciptakan sendiri.

Lebih spesifik, Najwa Shihab menanyakan tentang tanggapan Cak Imin mengenai dirinya yang belum lama ini dipanggil KPK untuk penyidikan dugaan korupsi sistem proteksi di kemnaker yang terjadi di 2012 ketika Ketum PKB itu menjabat sebagai menteri.

"Saya harus hargai, dukung penuh langkah-langkah KPK dalam menuntaskan kasus korupsi, bahkan saya juga pembuat UUD awal KPK ketika awal reformasi, sehingga bagi saya, pemberantasan korupsi menuntaskan kasus korupsi akan saya dukung terdepan," jelas Cak Imin.

Ketum PKB itu mengakui jika sudah mendapatkan undangan pemerikasaan dari KPK.

Baca juga: Anies Bongkar Kronologi Gebrak Meja saat Rapat Tim 8: Demokrat-NasDem Beda Pandangan Sangat Keras

Namun, ia belum bisa menghadiri karena berbarengan dengan agenda pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran di Banjarmasin.

Di mana Cak Imin merupakan tokoh yang membuka acara tersebut.

"Makanya saya, beberapa kali diminta keterangan KPK saya datang dan saya jelaskan semuanya, begitu juga saya baca tadi, katanya saya besok dipanggil, saya sudah dapat undangan, tapi acara saya di Banjarmasin pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran se-dunia, Internasional, saya sudah dijadwalkan teman-teman Jam'iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU), saya dijadwalkan untuk membuka MPQ dari banyak negara, kemudian saya meminta untuk ditunda," jelasnya.

Selain itu, Najwa juga mengutarakan persepsi para pendukung Cak Imin yang banyak mengaitkan pemanggilannya oleh KPK imbas dari deklarasinya maju bersama Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Saya tidak bisa mendekte persepi orang lho ya, saya tegak lurus saja, karena KPK memang lembaga yang berwenang menuntaskan kasus-kasus korupsi, saya tidak dalam kompetensi menilai hal itu dipolitisasi atau tidak.

Selepas mendengar jawaban Cak Imin, Najwa melontarkan pertanyaan serupa kepada Anies Baswedan.