Liga 1
Ketergantungan Arema FC dengan Gustavo Almeida Pudar, Kejeniusan Sosok Ini Buat Aremania Terkesima
Ketergantungan Arema FC dengan Gustavo Almeida perlahan tapi pasti kini mulai memudar, kejeniusan sosok ini membuat Aremania terkesima.
Editor: adisaputro
Hal itu menandakan jika kolektifitas tim yang dibangun Fernando Valente sudah mulai terbangun.
Selain itu, kejeniusannya mengotak-atik posisi bermain dari beberapa pemainnya menjadi satu di antara indikator Arema FC mampu bangkit.
Paling mencolok tentu saja posisi M Rafli dan Ginanjar Wahyu yang diubah oleh Fernando Valente.
M Rafli dimainkan oleh Valente sebagai rekan duet Dedik Setiawan di lini depan.
Sementara Ginanjar Wahyu di geser ke posisi flank kiri maupun kanan dalam dua laga terkini.
Padahal, keduanya memiliki posisi asli sebagai gelandang serang dan juga penyerang tengah.
Keberanian dan kejeniusan itu lah yang membawa Arema FC bangkit dan keluar dari bayang-bayang ketergantungan Gustavo Almeida.
Pujian untuk Fernando Valente terlihat pada unggahan Arema FC terkait hasil akhir laga kontra Bhayangkara FC di Instagram resmi tim.
"Bersama coach Fernando Valente Arema FC mainnya gacor pol," tulis @shaniaimellana_p.
"ALHAMDULILLAH SINGAKU BANGKIT YA ALLAH. TERHARUU 2 KEMENANGAN BERUNTUN KENAPA GAK PAKE COACH FERNANDO VALENTE DARI AWAL LIGA!!" tulis @storyaremanita.
"bukti bahwa arema menang bukan digendong gustavo tapi karna kerja sama," tulis @pat.pataann.
"Tombol sayang fernando valente," tulis @llvrfahmi.
"Well done coach @fernandovalentecoach , congratulations Abah @wiebie_andriyas76," tulis @tigis_agem_artupas.
"@andisssssssc alhamdulillah enek kemajuan efek ganti pelatih," tulis @septian_aan87.
Menarik dinantikan kiprah selanjutnya Arema FC di pekan ke-13 Liga 1 2023/2024.
Mampukah Fernando Valente konsisten membawa kemenangan dan menundukkan Persita Tangerang di markas mereka sendiri, Sabtu (16/9/2023), atau justru malah sebaliknya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)