Liga 1
Ketergantungan Arema FC dengan Gustavo Almeida Pudar, Kejeniusan Sosok Ini Buat Aremania Terkesima
Ketergantungan Arema FC dengan Gustavo Almeida perlahan tapi pasti kini mulai memudar, kejeniusan sosok ini membuat Aremania terkesima.
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Ketergantungan Arema FC dengan Gustavo Almeida perlahan tapi pasti kini mulai memudar, kejeniusan sosok ini membuat Aremania terkesima.
Dilansir TribunWow.com, dua laga terkini Arema FC sukses membuat Aremania terpana.
Bagaimana tidak, di dua laga terkini, dahaga kemenangan yang sempat dinantikan Aremania akhirnya berhasil dibayar tuntas Arema FC.
Di pekan ke-10, Arema FC sukses menumpaskan perlawanan dari Persikabo 1973 dengan skor 1-0, Senin (28/8/2023).
Baca juga: Efek Instan Fernando Valente Gabung dengan Arema FC: Eksperimen di Luar Dugaan dengan Skema Kunonya
Kala itu, gol tunggal kemenangan Arema FC dicatatkan oleh Dedik Setiawan di menit ke-30.
Pada pekan ke-11, di luar dugaan, Arema FC mampu memenangkan laga tandang pertamanya di musim ini kontra Bhayangkara FC, Jumat (1/8/2023).
Dua gol Arema FC dilesatkan oleh Ginanjar Wahyu (13') dan Charles Lokolingoy (90+2').
Berkat kemenangan itu, perlahan tapi pasti Arema FC kini beranjak bangkit dari dasar klasemen sementara.
Klub berjuluk Singo Edan itu saat ini menapaki posisi ke-16 klasemen sementara dan memiliki margin satu poin saja untuk keluar dari zona merah.
Lebih lanjut, dalam dua kemenangan tersebut, Arema FC tak memainkan sang penyerang utama, Gustavo Almeida.
Pemain asal Brasil itu tengah alami cedera dan memaksanya absen di pekan ke-10 lalu.
Namun, ia kembali tersedia di kedalaman skuad pada pekan ke-11 dan memulai laga dari bench.

Baca juga: Relasi Transfer Gresik United: Persis, Persik, Arema & Barito Ada, Terbanyak Malah Persikab Bandung
Keputusan berani Fernando Valente tak langsung memainkan Gustavo Almeida sejak awal menuai hasil apik.
Mengingat, kran gol Arema FC kini tak selalu berasal dari Gustavo Almeida.
Dari dua laganya ketika absen, Dedik Setiawan, Ginanjar Wahyu dan Charles Lokolingoy mulai aktif membuka kran golnya.
Hal itu menandakan jika kolektifitas tim yang dibangun Fernando Valente sudah mulai terbangun.
Selain itu, kejeniusannya mengotak-atik posisi bermain dari beberapa pemainnya menjadi satu di antara indikator Arema FC mampu bangkit.
Paling mencolok tentu saja posisi M Rafli dan Ginanjar Wahyu yang diubah oleh Fernando Valente.
M Rafli dimainkan oleh Valente sebagai rekan duet Dedik Setiawan di lini depan.
Sementara Ginanjar Wahyu di geser ke posisi flank kiri maupun kanan dalam dua laga terkini.
Padahal, keduanya memiliki posisi asli sebagai gelandang serang dan juga penyerang tengah.
Keberanian dan kejeniusan itu lah yang membawa Arema FC bangkit dan keluar dari bayang-bayang ketergantungan Gustavo Almeida.
Pujian untuk Fernando Valente terlihat pada unggahan Arema FC terkait hasil akhir laga kontra Bhayangkara FC di Instagram resmi tim.
"Bersama coach Fernando Valente Arema FC mainnya gacor pol," tulis @shaniaimellana_p.
"ALHAMDULILLAH SINGAKU BANGKIT YA ALLAH. TERHARUU 2 KEMENANGAN BERUNTUN KENAPA GAK PAKE COACH FERNANDO VALENTE DARI AWAL LIGA!!" tulis @storyaremanita.
"bukti bahwa arema menang bukan digendong gustavo tapi karna kerja sama," tulis @pat.pataann.
"Tombol sayang fernando valente," tulis @llvrfahmi.
"Well done coach @fernandovalentecoach , congratulations Abah @wiebie_andriyas76," tulis @tigis_agem_artupas.
"@andisssssssc alhamdulillah enek kemajuan efek ganti pelatih," tulis @septian_aan87.
Menarik dinantikan kiprah selanjutnya Arema FC di pekan ke-13 Liga 1 2023/2024.
Mampukah Fernando Valente konsisten membawa kemenangan dan menundukkan Persita Tangerang di markas mereka sendiri, Sabtu (16/9/2023), atau justru malah sebaliknya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)