Profil Cak Imin, Ketum PKB yang Digadang-Gadang Jadi Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024

TRIBUNWOW.COM - Inilah profil Muhaimin Iskandar yang dikabarkan membelot dari Koalisi Indonesia Maju, dan jadi kandidat kuat calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Kabar merapatnya Cak Imin ke Koalisi Perubahan pun membuat Partai Demokrat murka hingga merasa dikhianati oleh capres yang mereka usung, Anies Baswedan.

"Pada Selasa malam 29 Agustus 2023 Ketua umum Partai Nasdem Surya Paloh secara sepihak menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai cawapres Anies Baswedan" ungkap Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya dalam keterangannya, Kamis (31/8/2023).

Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com hingga saat ini, kabar terbaru Cak Imin akan disandingkan dengan Anies Baswedan.

Hal ini menjadi geger di kalangan masyarakat karena sebelumnya Cak Imin dirumorkan akan bersanding dengan Prabowo di Pilpres 2024.

Lantas apakah Duet Anies-Cak Imin akan terealisasikan di Pilpres 2024 ini?

Baca juga: Kesabaran PKB Habis? Gelar Rapat Pleno Bahas Capres dan Cawapres, Duet Cak Imin-Anies Dianggap Cocok

Sosok dan Profil Muhaimin Iskandar

Dikutip dari laman resmi DPR RI, Cak Imin memiliki nama lengkap Abdul Muhaimin Iskandar.

Ia adalah seorang politisi Indonesia yang sejak 2005 yang menjadi Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Cak Imin dilahirkan di Jombang pada 24 September 1966.

Ia memiliki hubungan kerabat jauh dengan Abdurrahman Wahid atau yang sering disebut Gus Dur, sehingga sering dijuluki keponakan Gus Dur.

Cak Imin memulai kariernya di bidang Politik pada tahun 1998 yaitu bersamaan dengan Era Reformasi.

Ia bersama tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama termasuk Abdurrahman Wahid mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan ia ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjend). 

Pada pemilu 1999, Cak Imin terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari partai PKB dari tahun 1999-2004.

Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) pada tahun 2018-2019.