Breaking News:

BREAKING NEWS

BREAKING NEWS - Kesaksian Nahkoda dan Korban Selamat Detik-detik Kapal Tenggelam di Buton Tengah

Sosok nahkoda kapal tenggelam, Saharuddin, ungkap detik-detik kecelakaan kapalnya yang menewaskan 15 orang di Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

handover TribunSultra
Evakuasi kecelakaan kapal di teluk Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, Senin (24/7/2023). BREAKING NEWS Kesaksian Nahkoda dan Korban Selamat Detik-detik Kapal Tenggelam di Buton Tengah 

Pihak kepolisian juga masih melakukan pendataan di kepala desa untuk mengecek warganya yang hilang.

Sedangkan, Tim SAR Gabungan sampai saat ini masih terus melakukan pencarian para korban yang masih belum ditemukan.

“Sementara jumlah korban yang masih dalam pencarian 19 orang dari perkiraan sesuai laporan awal jumlah POB (penumpang di atas kapal) 40 orang,” kata Kepala KPP Kendari, Muhammad Arafah.

Menurutnya, Tim SAR Gabungan langsung melakukan pencarian setibanya di lokasi kejadian.

Pencarian tersebut dilakukan dengan membagi tua tim yakni tim pertama melakukan penyelaman disekitar lokasi kejadian.

Tim 2 melakukan penyisiran di atas permukaan air disekitar lokasi kejadian dengan menggunakan rubberboat dan longboat.

Sedangkan, seluruh korban meninggal dunia diserahkan kembali kepada keluarga korban setelah dilakukan proses identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.

Sedangkan, korban selamat dalam tragedi kapal tenggelam di Buton Tengah, Sulawesi Tenggara, sementara dalam perawatan.

Kesaksian Korban Selamat

Menurut keterangan saksi korban selamat, Putri, awalnya dirinya bersama penumpang lainnya menuju Dermaga Banggai.

Dermaga tersebut berlokasi di Desa Lanto, Kecamatan Masteng, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.

Warga yang menumpang kapal jenis pincara itu hendak menyeberang menuju Desa Lagili, Kecamatan Mawasangka Timur (Mastim).

Pincara berbentuk perahu yang dirakit menjadi satu tersebut dipergunakan untuk pulang ke rumah masing-masing usai menyaksikan perayaan HUT ke-9 Buteng.

“Kemudian dalam perjalanan perahu seketika berputar miring ke kiri,” kata Putri dalam keterangannya dikutip TribunnewsSultra.com berdasarkan laporkan resmi kepolisian.

Setelah kapal tersebut berputar miring, seketika itu mesin perahu tersebut tetiba mati.

Halaman
1234
Tags:
Breaking NewsTenggelamButon TengahSulawesi Tenggara
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved