Breaking News:

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

FPI Nyatakan Siap Perang Lawan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang Nistakan Agama Lebih Parah dari Ahok

Karena Panji Gumilang dianggap sesat, FPI ingin pemerintah segera membubarkan Ponpes Al Zaytun.

Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Via
YouTube Al-Zaytun Official
Kolase pimpinan Ponpes Al Zaytun, Syekh Panji Gumilang (kiri) dan massa tandingan yang dikerahkan untuk menyambut demo 10 ribu orang pada Kamis (22/6/2023). 

Ponpes Al Zaytun sedang menjadi sorotan karena kotroversi-kontroversi ajarannya yang diduga menyimpang dari syariat agama Islam.

Terutama pernyataan-pernyataan pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang yang kontroversial.

Paling menjadi sorotan adalah Ponpes Al Zaytun yang dianggap kebal hukum karena dapat perlindungan dari berbagai pihak.

Satu di antaranya adalah Moeldoko yang dituduh menjadi bekingan dari Ponpes Al Zaytun.

Dilansir TribunWow.com dari Kompas.com pada Senin (26/6/2023), Moeldoko menanggapi tudingan tersebut.

Moeldoko membantah tuduhan menjadi bekingan Ponpes Al Zaytun.

"Emang preman kok jadi beking? Itu yang ngomong itu suruh sekolah dulu itu, biar pinter dikit," ujar Moeldoko.

Moeldoko mengakui bahwa dirinya memiliki kedekatan dengan Panji Gumilang.

Sebagai Staf Kepresidenan diharuskan berkomunikasi dengan berbagai kalangan, tak terkecuali pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. Terbaru, Moeldoko mengakui sudah dua kali berkunjung ke Ponpes Al Zaytun di era Presiden SBY dan Jokowi.
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. Terbaru, Moeldoko mengakui sudah dua kali berkunjung ke Ponpes Al Zaytun di era Presiden SBY dan Jokowi. (YouTube Kompas.com)

Kendati demikian, kedekatan Moeldoko hanya sebatas Kepala KSP dengan publik.

"Memang kenapa? Enggak boleh apa dekat?" kata Moledoko pada Senin (26/6/2023).

"(Kedekatannya) Ya biasa aja. Kan kita itu harus pandai membangun. Apalagi tugasnya Kepala KSP harus pandai berkomunikasi dengan siapapun. Kan begitu. Konteksnya komunikasi politik, komunikasi publik dan seterusnya. Jadi jangan terus diartikan macam-macam," tambahnya.

Tak berhenti di situ saja, Moeldoko juga menjelaskan alasan kedatangannya ke Ponpes Al Zaytun, tepatnya ketika masih menjabat sebagai Panglima TNI dan Ketua KSP.

Moeldoko diminta untuk memberikan ceramah wawasan kebangsaan pada santri di Ponpes Al Zaytun.

"Pernah, kasih ceramah. Kasih ceramah kebangsaan di sana,"

Halaman
123
Tags:
FPIPonpes Al ZaytunPonpesIndramayuPanji Gumilang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved