Panji Gumilang Kepergok Beri Instruksi Polisi saat Demo di Ponpes Al Zaytun: Laksanakan dengan Baik

TRIBUNWOW.COM - Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Syekh Panji Gumilang, sempat melakukan inspeksi di barisan depan pasukan penyambut demonstran yang dikerahkannya.

Dilansir TribunWow.com, sang Syekh bahkan melakukan interaksi dengan pihak kepolisian serta memberikan instruksi.

Ia pun mendapatkan salam kehormatan dari sang komandan polisi yang dipanggilnya.

Baca juga: Disahkan Habibie, Terungkap Tujuan Berdirinya Ponpes Al Zaytun Indramayu, Eks Ketua NII: Pengkaderan

Dalam liputan yang dibagikan oleh pihak Ponpes, Panji Gumilang terlihat berkeliling ke berbagai pos yang sudah dipenuhi massa penyambut pengunjuk rasa.

Ia berjalan diiringi sorak-sorai dan bacaan Asmaul Husna yang diserukan para pengikut.

Panji Gumilang lantas berjalan ke dekat kawat besi pembatas untuk menemui petugas polisi yang berjaga di baliknya.

Ia mengacungkan jempol dan mengapresiasi kinerja aparat.

Baca juga: Foto-Foto Kompleks Ponpes Al Zaytun Indramayu, Megah Bak Kerajaan, Ada Stadion hingga Hutan Sendiri

"Mana komandan?," tanya Panji Gumilang dikutip kanal YouTube Al-Zaytun Official, Sabtu (24/4/2023).

"Yak, terima kasih. Semangat," ujarnya sembari bertukar salam dengan komandan Brimob.

Panji Gumilang lantas melambaikan tangannya dan memerintah para komandan polisi untuk mendekat kepadanya.

"Mana lagi komandan-komandan, yang bukan apa ini namanya (staf-red)," serunya.

Seorang polisi dengan lengan terpasang lambang bertuliskan Kasubsatgas Kesehatan TPPO datang menghampiri.

"Nah ini, bagian kesehatan?," ujar Panji sembari mengacungkan kepalan tangannya untuk mengajak tos.

"Siap," jawab sang polisi.

Aparat tersebut lantas mengangkat tangannya menunjukkan sikap hormat pada pimpinan Ponpes tersebut.

Panji Gumilang menginstruksikan agar aparat melaksanakan tugasnya dengan baik dan berterimakasih pada mereka.

"Laksanakan tugas dengan baik, terimakasih," pungkasnya.

Baca juga: Candaan Panji Gumilang di Tengah Demo Ponpes Al Zaytun, Lakukan Inspeksi Perut Offside

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke-06.00:

Ponpes Al Zaytun Kerahkan 20 Ribu Orang

Pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu, Jawa Barat akhirnya memberikan tanggapan atas seruan unjuk rasa yang rencananya akan dilakukan hari ini, Kamis (22/6/2023).

Dilansir TribunWow.com, demonstrasi tersebut kabarnya akan diikuti oleh 10 ribu orang untuk mengepung Ponpes yang dianggap menyelewengkan ajaran Islam tersebut.

Tak mau kalah, Ponpes Al Zaytun mengaku telah menyiapkan 20 ribu orang untuk menandingi massa yang datang.

Baca juga: BESOK, 10 Ribu Orang akan Kepung Ponpes Al Zaytun, Polisi Siaga Kerahkan 1.200 Personel, Ada Apa?

Pernyataan ini disampaikan Koordinator Lapangan (Korlap) Penyambutan Demo Ponpes Al Zaytun, Abdul Halim.

Melalui unggahan di kanal YouTube Al-Zaytun Official, Kamis (22/6/2023), pihak Ponpes mengaku telah melakukan langkah antisipasi.

Di antaranya menyiapkan pasukan untuk menyambut 10 ribu orang yang kabarnya akan melakukan unjuk rasa.

"Selaku Korlap penyambutan demo yang akan dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 22 Juni tahun 2023, yang dilaksanakan oleh kelompok yang mengatasnamakan LSM, yang konon berjumlah 10 ribu pasang kaki," ucap Abdul Halim.

Baca juga: Dahsyatnya Doktrin Ponpes Al Zaytun, 2 Jam Kuras Miliaran Harta Jemaah Berdalih Pengampunan Dosa

Tak tanggung-tanggung, pihak Ponpes telah menyiapkan regu penyambut dengan jumlah dua kali lipat.

Adapun menurut informasi yang diperolehnya, Abdul Halim mengatakan aparat TNI dan Polri juga turut mengamankan aksi tersebut dengan mengerahkan 1.890 personel.

"Atas berita yang telah kami terima itu, kami siapkan 20 ribu orang penyambut."

"Dan informasi yang kami dapatkan dari pihak TNI dan Polri bahwa kekuatan yang akan mengamankan demo sebanyak 1.890 personel."

20 ribu orang yang sudah dipersiapkan oleh pihak Ponpes terdiri dari para santri, wali santri, kaum perempuan, dan para petani.

"Regu yang kami persiapkan untuk penyambutan demo besok adalah civitas akademika Al Zaytun, para wali santri, kaum perempuan, petani P3KPI, petani bawang, petani durian dan pisang," ungkap Abdul Halim.

Seperti sebelumnya, pihak Ponpes Al Zaytun juga akan menyiapkan sejumlah anjing herder untuk menghalau massa yang ingin merangsek masuk.

"Dan pasukan herder yang dipimpin Banospati dengan pangkat Mayor Muda," pungkasnya.(TribunWow.com/Via)