Berita Viral
Viral Isu Siswi SMA Meninggal Dipicu Stres Tak Bisa Bayar Pungli di Sekolah, Keluarga Membantah
Viral sebuah kabar menyebut ada siswi SMA meninggal dunia diduga karena stres tak mampu membayar pungli di sekolahnya.
Editor: Anung
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Baru-baru ini viral sebuah informasi menyebutkan adanya seorang siswi SMA Negeri di Riau meninggal dunia karena stres tak mampu membayar pungutan liar yang diminta oleh pihak sekolah.
Siswi bernaam MS disebut sempat dimintai pungli senilai ratusan ribu rupiah lalu meninggal karen stres tak sanggup membayar.
Dikutip TribunWow dari TribunPekanbaru, isu ini tegas dibantah oleh keluarga MS.
Baca juga: Kronologi Oknum TNI Nekat Tikam Pengamen hingga Tewas di Senen, Sempat Pesta Miras hingga Karaoke
Perwakilan keluarga, Manuhar Silaen, SH menyatakan keberatan dengan isi pemberitaan. Ia membantah MS meninggal karena stres.
"Informasi dalam pemberitaan itu menyakitkan kami keluarga. Keponakan kami meninggal karena sakit," tegasnya yang dihubungi Tribunpekanbaru.com, Jumat (9/6/2023).
Ia menjelaskan, MS meninggal di Sumatera Utara pada 28 Mei 2023 lalu. Setelah namanya diumumkan masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur undangan dengan nilai rapor.
Almarhumah lulus ke Universitas Medan (Unimed). Menurut dia, MS adalah anak yang pintar.
"Setelah almarhumah meninggal, tiba-tiba muncul berita yang mengaitkan stres karena tidak mampu membayar pungutan. Itu tidak benar," tandasnya.
Ia mengaku, pihak keluarga sebelumnya tidak pernah diwawancara. Oleh karena itu, ia menyatakan tidak bertanggung jawab dengan isi pemberitaan dan efek yang ditimbulkan.
Sebagai informasi, isu yang viral disebut-sebut berasal dari keterangan orangtua MS.
Disebutkan, pungutan tersebut sebesar Rp700.000 kepada siswa yang lulus masuk perguruan tinggi negeri.
Kepala Sekolah memanggil orangtua/wali 33 murid setelah pengumuman kelulusan.
Kepsek meminta uang dengan alasan untuk biaya pengurusan dan perbaikan nilai rapor atau disebut dengan cuci rapor. Tetapi orangtua MS tidak sanggup membayarnya.
Setelah informasi tersebut heboh, pihak keluarga MS mengklarifikasi. Pernyataan disampaikan oleh wali yang menyekolahkan MS sejak SMP.
Wali tersebut adalah abang kandung dari ayah MS. Ayah kandung MS sudah lama meninggal. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Heboh Murid SMAN 1 Tapung Meninggal karena Pungli, Ini Klarifikasi Orangtua
