Berita Viral
Unggah Video Husein Nyanyi, Ridwan Kamil Ngaku Sudah Minta Kepala BKPSDM Pangandaran Dinonaktifkan
Husein, guru yang viral mundur dari PNS karena mendapat ancaman setelah laporkan pungli, kini bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Husein, guru yang viral mundur dari PNS karena mendapat ancaman setelah laporkan pungli, kini bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam unggahan akun Instagram @ridwankamil, Kamis (11/5/2023), sang gubernur membagikan momen pertemuannya dengan Husein.
Tampak Husein duduk di depan Ridwan Kamil, sembari menyanyikan lagu Komang dan bergitar.
Baca juga: Dapat Undangan dari Bupati, Husein Guru yang Viral: Kalau Saya Enggak Pulang, Cari sampai Ketemu
Lewat captionnya, Ridwan Kamil mengaku sudah meminta Bupati Pangandaran akan menonaktifkan sementara kepala BKPSDM.
Ia juga meminta tim inspektorat melakukan penyelidikan kasus ini secara objektif.
Jika terbukti ada pungli, Ridwan Kamil akan memberikan sanksi tegas sesuai aturan.
"Kang Husein @husein_ar adalah guru musik.
Karenanya seberesnya tanya jawab, saya minta ia untuk menunjukkan keahliannya bermain musik.
Saya tadi pagi sudah merekomendasikan agar Bupati Pangandaran menonaktifkan sementara kepala BPSDM Pangandaran, sambil tim Inspektorat melakukan penyelidikan kasus ini secara objektif dan transparan.
Jika terbukti ada dugaan pungli, agar diberikan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan. Namun jika tidak terbukti, agar dilakukan proses solusi yang baik untuk semua pihak.
Hatur Nuhun," tulis Ridwan Kamil.
Dalam postingan sebelumnya, Ridwan Kamil juga akan memberikan opsi agar Husein bisa mengajar di SMA yang menjadi kewenangan gubernur.
"GURU SMP PANGANDARAN,
Yang merasa dipungli dan mengundurkan diri, kemarin saya ajak bicara untuk mendapatkan informasi secara baik, sambil meminta laporan berimbang dari pihak insitusi pendidikan terkait di Kab Pangandaran.
Saya Mengapresiasi terhadap kejujuran dan integritas CPNS sebagai calon pelayan publik.
Husein Ali yang guru musik lulusan UPI ini, berhasil menjadi guru berstatus PNS. Dan untuk seperti itu berat sekali kompetisinya mengalahkan belasan ribu pendaftar, sehingga disayangkan jika mundur begitu saja.
Setelah mendengarkan kronologisnya tim Pemprov akan mendampingi kasus ini untuk dicari solusinya yang baik untuk bersama dan sesuai peraturan perundang-undangan.
Baca juga: Pihak Sekolah Bongkar Sikap Guru yang Viral Mundur, Sering Absen Mengajar seusai Jalani Latsar
Saya juga meminta Bupati Pangandaran dimana level SMP adalah kewenangan Bupati untuk segera menindaklanjuti arahan ini agar mendapatkan solusi yang terbaik bagi semua pihak. Dan semoga kasus ini tidak terulang lagi di masa mendatang.
Termasuk opsi solusi untuk pindah mengajar di SMA yang menjadi kewenangan Gubernur.
Saya juga mengimbau kepada setiap ASN di Jabar tetap menjaga integritas dan mengedepankan kepada masyarakat.
Hatur Nuhun," tulis Kang Emil.
Diketahui, sosok Husein viral setelah curhat alasannya mundur dari PNS.
Ia yang saat itu tidak punya uang, justru diminta membayar uang untuk Latsar CPNS.
Padahal, pelatihan dasar ini dibiayai negara.
Uang pungutan ini pun kata Husein tidak jelas peruntukannya.
Setelah melapor, ia justru mendapat ancaman, yang juga menyasar sekolah dan orang-orang di sekitarnya.
Ia juga dipanggil ke BKPSDM, dan di sana diinterogasi oleh 12 orang secara tidak ramah.
Karena tidak tega melihat orang lain dirugikan, Husein pun akhirnya memilih mundur dari PNS. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
Sumber: TribunWow.com
Link Buat Foto Viral Brave Pink Hero Green Tanpa Instal Aplikasi, untuk Ganti Profil Instagram |
![]() |
---|
6 Fakta Mencengangkan Pratama Arhan & Zize: Hapus Foto Nikah, Foto dengan Mantan & 1 di Luar Dugaan |
![]() |
---|
5 Negara dengan Penduduk Terpadat di Dunia 2025, Ada Indonesia hingga 2 Tetangga Berseteru |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong Dituding Terlibat Korupsi, PDIP Bantah Sebut Kesalahan Dicari-Cari |
![]() |
---|
Viral Pegawai Puskesmas Karaoke saat Jam Pelayanan, Dilakukan setelah Olahraga Pagi Bersama |
![]() |
---|