Breaking News:

Terkini Daerah

Kasus Dibongkar Petugas Sensus, Ayah Rudapaksa Anak Kandung lalu Cabuli Putri dari Korban Pertama

Kasus ayah rudapaksa anak yang berlangsung selama bertahun-tahun terbongkar gara-gara kecurigaan petugas sensus penduduk.

Editor: Anung
PPA Polres Minahasa
Pelaku rudapaksa anak kandung di Minahasa Sulawesi Utara saat ditangkap polisi. 

“Korban mengaku ini sebagai balas jasa karena sudah membesarkan dan merawat dirinya sampai sekarang," terang Yuli Oraile.

Kasus ini pun mengundang rasa empati Yuli Oraile terhadap para korban yang masih tergolong dibawa umur tersebut.

Baca juga: Bunuh Anak Kandungnya, Ayah di Gresik Menangis saat Polisi Perlihatkan Gambar Terakhir Korban

“Sangat sedih mendengarkan bagaimana mereka yang seharusnya dilindungi, malah jadi korban percabulan. Karena kebanyakan pelaku orang terdekat, sehingga keluarga yang seharusnya menjadi tempat berlindung paling aman, ternyata ada predator yang bersembunyi,” ungkap Yuli Oraile dengan nada sedih bercampur emosi.

Saat ini para korban sedang didampingi oleh tim kesehatan yang dipimpin oleh Bidan Meifa Warokka.

"Sendangkan pelaku telah kita amankan di Mako Polres Minahasa untuk proses hukum selanjutnya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya,” pungkas Yuli Oraile.(*)

Kasus ini kini telah ditangani Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Daerah (DP3AD) Sulawesi Utara.

Kepala UPTD Perempuan dan Anak Sulut, Marsel Silom, menuturkan kasus itu terjadi beberapa waktu lalu.

"Kita tangani kemudian kini sudah ditangani DP3A Minahasa," katanya via WA, Rabu (3/5/2023).

Menurut Marsel Silom, Devi Tanos telah mengunjungi korban di klinik.

Di sana, Devi Tanos menghibur serta menguatkan korban.

Dia pun melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Sulut agar anak tersebut bisa melanjutkan sekolah paket C.

Ungkap dia, pihak DP3AD Sulut telah berkoordinasi lintas sektor untuk membahas penanganan korban.

Ia menuturkan, masih banyaknya kasus kekerasan seksual terhadap anak di Sulut yang disebabkan berbagai faktor.

"Ada faktor ekonomi, pendidikan, dan lainnya, jadi sangat kompleks. Pelakunya kebanyakan orang dekat," kata dia.

Sebut dia, pihaknya terus menggenjot sosialisasi dengan bekerja sama dengan daerah karena mereka yang punya wewenang di wilayah masing masing. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Kasus Rudapaksa Ayah Kandung Terhadap Anak di Kombi Minahasa Sudah Ditangani DP3AD Sulawesi Utara

Tags:
Ayah Rudapaksa AnakPelecehan anakPencabulan anak di bawah umurMinahasaSulawesi Utara
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved